Soto Gobyos: Soto Jamu (Plus Bahan dan Cara Masak)

Soto favoritku adalah  soto  gobyos:  masakan istriku. Soto  masakan istri  berciri khas mudah membikin gobyos atau berkeringat bagi penikmatnya. Soto gobyos  ini berbahan dasar  irisan daging sapi atau suwiran daging ayam plus tauge dan sedikit bihun.  

Kuah  soto ini berbumbu rempah. Bumbu- bumbunya  didominasi   rempah herbal dan rimpang-rimpangan.  Bumbu-bumbu rimpang tersebut memang  bisa membikin  nuansa panas di tubuh, seperti laos, jahe, kunyit, serei , merica dll.

Setelah  aku membaca berbagai referensi dari para herbalis,  ternyata rimpang-rimpangan  sangat bermanfaat untuk tubuh. Seperti kunyit  sangat bagus untuk lambung yang bermasalah. 

Jahe bisa memperlancar peredaran darah , mengobati batuk --pilek dan menjaga stamina. Serei  dan mrica mampu membunuh racun dan mengencerkan dahak bila flu. 

Laos  bermanfaat meningkatkan kesuburan pria, membunuh bakteri dan virus, menurunkan gula darah dan mengurangi resiko terkena penyakit kangker.  

Salah satu tujuan istri memasak soto tidak hanya sebagai menu masakan untuk makanan  besar. Tapi Soto bernuansa jamu herbal untuk menjaga kesehatan.

Aku semakin yakin bahwa soto gobyos adalah soto kesehatan. Resep soto gobyos merupakan  warisan  dari nenek moyang nusantara terkhusus dari wilayah kami Sukoharjo Jawa Tengah. 

Kami sangat mudah untuk menemukan bumbu soto dari rempah berkasiat. Bahkan kami pun menanamnya di kebun  dan dalam  pot halaman rumah.  Alhamdulillah bisa tumbuh subur.

Yang saya ketahui dari berbagai macam soto, hampir semuanya tergolong sebagai makanan sehat , karena  berbumbu rempah- rempah dan rimpang:  Soto Makasar, Soto Madura, Soto Betawi  memiliki bumbu yang hampir mirip. 

Cuma terkadang sebagian  soto  di atas bisa berbahaya  kalau penikmatnya  memakan dengan porsi banyak, misalnya sebagian Soto Betawi  berbahan dari  jeroan  sapi. Jeroan  sapi atau ayam ini bila dikonsumsi berlebih bisa  membahayakan tubuh , karena jeroan  menurut ahli gizi:  yang telah di muat di Kompas health.com  bahwa jerohan bisa memicu penyakit asam urat, menyebabkan obesitas, memicu gula darah tinggi, membebani kerja  ginjal  dll. Jeroan mengandung kolesterol tinggi . 

Seperti diketahui, jumlah kolesterol  tinggi yang teresap di dalam darah dapat menyebabkan pembuluh darah mengeras atau menyempit (aterosklerosis).