Lebih Berpengalaman dari Prabowo, Jokowi Layak Lanjut Periode Kedua!

Sebagai kesimpulan, apa yang telah dicapai Jokowi dengan konsep membngunnya yang "Indonesia Sentris" harus terus dilanjutkan, dan orang yang menguasai dan benar-benar memiliki komitmen tersebut adalah Jokowi dan Ma'ruf Amin. 

Jika hanya ingin menang di Pilpres 2019,  semua itu bisa dilakukan jika Jokowi hanya berkonsentrasi membangun Pulau Jawa yang jumlah penduduknya lebih besar. Namun, Indonesia itu bukan hanya Jawa, Indonesia itu terbujur dari Sabang hingga Merauke. Itulah pola pemikiran Jokowi, membangun dari desa, dan membangun dari pulau terluar Indonesia. 

Pilih Pemimpin yang Rekam Jejaknya Baik

Tentu saja sangat beresiko, jika kita membandingkan apa yang dicapai Jokowi selama ini dengan rivalnya Prabowo-Sandi. Sebelum menjadi Presiden ke-7 RI, Jokowi pernah menjabat walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta. Pengalaman di pemerintahan daerah itulah yang mungkin membuat Jokowi lebih memahami keinginan daerah, sehingga amatlah wajar jika mayoritas  kepala daerah/gubernur mendukung. 

Prestasi apa yang dimiliki Prabowo -Sandi? Soal rekam jejaknya, silahkan Anda untuk menelusurinya, melalui mesin pencari Google, kita bisa dengan mudah mendapatkanya. Apa yang dilakukannya selama ini hanya sebatas wacana. Kritikan yang disampaikan kepada Pemerintahan Jokowi-JK juga cenderung sebagai nyinyiran, karena tidak didukung dengan fakta dan data yang bisa dipertanggungjawabkan.

Belum lagi, isu mahar politik yang dikaitkan dengan pengusungan Sandiaga Uno sebagai bakal cawapres Prabowo. Begitu mengkhawatirkan! Selain itu, dalam beberapa kesempatan pidatonya, tampak adanya rasa pesimistis Prabowo Subianto akan masa depan bangsa ini, sesuatu hal yang tak harus muncul dalam pemikiran seorang pemimpin.

Jokowi-Ma'ruf Amin/Detik.com

Fokus Jokowi-Ma'ruf Membangun SDM

Dalam lima tahun kedepan, pembangunan di Indonesia akan lebih difokuskan pada pembangunan sumber daya manusia (SDM). Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin merupakan pasangan yang  benar-benar dibutuhkan untuk menghasilkan SDM Indonesia yang berkualitas.

Perpaduan antara sosok Jokowi dengan integritas dan keuletan bekerjanya dan KH Ma'ruf Amin dengan pemahaman agamanya yang tinggi, serta penguasaanya pada ekonomi keumatannya, diharapkan menghasilkan output SDM yang tidak hanya bisa memanfaatkan segal infrastruktur  dan fundamental ekonomi yang sudah dibangun, melainkan juga bisa memutar roda perekonomian lebih kencang lagi. 

Semuanya untuk kesejahteraan bersama, kesejahteraan rakyat Indonesia. Kalau hari ini belum bisa dinikmati, di masa mendatang akan berbuah hasilnya.

sumber:

Kawasan Ekonomi Khusus

Kompas.com