Jenderal Zod ingin menjadikan planet bumi sebagai lokasi koloni baru untuk warga Krypton yang tersisa. Syaratnya, seluruh penduduk bumi harus dimusnahkan.
Clark Kent atau Superman yang merasa dirinya juga warga bumi, melawan.
Terjadi pertarungan brutal. Gedung-gedung hancur. Zod akhirnya tewas.
Namun kehadiran Superman dengan kekuatannya yang laksana dewa membuat banyak orang takut. Sosok dan asal-usulnya yang berbeda dianggap sebagai ancaman.
Superman menyikapi dengan tenang sekaligus sedih. Toh itu tak menyurutkan niatnya untuk membela kemanusiaan. Pada ending film Batman v Superman, si Manusia Baja menyerahkan nyawanya demi melindungi mereka yang mencercanya. Superman tewas.
Pada dimensi yang sedikit berbeda, saya melihat sosok Ahok yang mirip Superman. Di Indonesia, Ahok dianggap sebagai "alien" karena sikapnya yang keras pada mereka yang melanggar aruran. Dia anti korupsi, dan bertekad membangun Jakarta menjadi lebih baik. Dia berupaya meminimalisir banjir, dengan merelokasi warga yang berdiam di bantaran sungai. Dia sosok yang suka berterus terang dan bicara apa adanya. Jika merah, dia akan mengatakan merah.
Namun yang lebih utama adalah, dia dianggap "alien" karena punya mata yang sedikit berbeda dengan warga mayoritas. Juga cara berdoa dan membaca kitab suci yang berbeda dengan sebagian besar masyarakat Indonesia.
Karena berbeda, dia dicurigai.
Toh kecurigaan itu tak menyurutkan langkah Ahok untuk melakukan yang terbaik demi bangsanya, apapun resikonya.
Batman