Pertimbangkan pembaca
Semua orang punya hak untuk menulis sesuai gaya yang disukainya. Namun jika tulisan benar-benar dimaksud untuk memberi pesan kepada pembaca, untuk mencerahkan pembaca, untuk memberi tuntunan kepada pembaca, yang disarankan adalah: pertimbangkan kepentingan pembaca.
Permudah pembaca memahami apa yang disampaikan. Jangan dipersulit. Salah satu cara adalah, kurangi intensitas pemakaian istilah canggih yang bikin pusing. Jika memang harus ada, sebaiknya istilah canggih itu disertai penjelasan yang memadai.
Tapi, jika ada yang tetap nekat untuk menulis dengan istilah canggih, itu adalah haknya. Mungkin, bagi penulis tipe ini, predikat sebagai "penulis hebat" itu memang sangat penting dan berarti. Dan menulis dengan istilah canggih dipercaya sebagai pintu masuk untuk dianggap "hebat".
Para penulis tipe ini (yang biasanya baru berkecimpung di dunia blog satu dua tahun terakhir) tak menyadari bahwa, kehebatan dan nama besar di dunia maya tak ada artinya jika tak memberi manfaat bagi orang banyak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H