Jika semua bahan yang dibutuhkan sudah terkumpul, segeralah menulis
4. Lengkapi dengan pokok pikiran
Jika sudah menemukan ide, dan jika sudah dilengkapi referensi yang mendukung, lengkapi ide itu dengan sub ide, atau pokok pikiran. Hanya gunakan pokok pikiran yang relevan, dan singkirkan sub ide yang tak berkaitan langsung dengan ide utama.
5. Tulis dalam bentuk daftar
Setelah punya waktu untuk menulis, cara termudah adalah dengan membuat tulisan dalam bentuk daftar. Ciri utama tulisan dalam bentuk daftar, tulisan dibagi dalam sub judul, yang ditandai dengan angka 1, 2 dst (seperti tulisan ini), atau bisa juga variasinya dalam huruf (a, b, c dan seterusnya). Biasanya sub judul mengacu pada pokok pikiran yang kita susun pada poin 4 di atas.
Tulisan dalam bentuk daftar akan memudahkan pembaca memahami apa yang ingin Anda sampaikan.
6. Tulis dengan singkat
Karena kita ingin membuat tulisan di bawah 25 menit, tulislah dengan singkat. Upayakan agar setiap kata dan kalimat bisa bermakna. Jangan terpengaruh dengan anggapan bahwa tulisan yang terlalu pendek itu tidak bermutu. Tulisan yang singkat, padat dan jelas akan memudahkan pembaca. 7. Tak perlu memaksakan diri
Jika sementara menulis tiba-tiba buntu, tak tahu harus menulis apa, santai saja. Tak perlu memaksakan diri. Jika buntu, berhentilah. Kerjakan hal lain, atau menulis topik lain. Jika mood menulis topik itu muncul lagi, buka kembali file tulisan. Dan lanjutkan.
8. Edit jika selesai
Setelah tulisan rampung, editlah dengan seksama. Jangan terburu-buru menekan tombol 'publish' jika tulisan belum diedit dan dibaca, minimal dua kali. Ada baiknya Anda baca tulisan dalam format 'preview', yang memudahkan kita melihat apa kesalahan ketik atau eja.