Pasca dibukanya jalan tol Trans Jawa, angkutan bus antar kota diharapkan akan mendapatkan berkah. Pengguna bus akan meningkat seiring infrastruktur jalan tol sejak Merak hingga Surabaya, bahkan akan diteruskan ke Probolinggo dan Banyuwangi.
Hadirnya jalan tol Trans Jawa dapat menghemat biaya operasional kendaraan, dari BBM, rem bahkan perawatan kendaraan mungkin semakin turun karena melewati jalan tol relatif tidak banyak hambatan lalu lintas yang mengharuskan pengemudi berkali-kali menginjak rem dan gas dibanding di jalan raya.
Hadirnya jalan tol Trans Jawa diharapkan disambut gembira para pengusaha bus antar kota antar provinsi. Pengusaha bus harus menyediakan bus-bus terbaru dengan tampilan garang namun fasilitas didalamnya memberikan kenyamanan dalam perjalanan. Â Pelanggan bus antar kota banyak yang mampu dan mau menggunakan bus dengan harga lebih tinggi namun fasilitas super wahid.
![salah satu bagian jalan tol Trans Jawa (ft. Liputan6)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/12/29/044312200-1530093297-foto-liputan6-com-5c277fc46ddcae57cb782677.jpg?t=o&v=555)
Menggunakan jalan tol tidak identik menggunakan kendaraan pribadi. Semua lapisan masyarakat dapat menggunakan jalan tol. Pemilik kendaraan pribadi, truk angkutan barang dan warga yang tidak memiliki kendaraan pribadi juga dapat menggunakan jalan tol dengan cara naik bus atau travel. Jangan salah ya bila jalan tol hanya dinikmati segelintir orang. Kami bisa naik bus lewat jalan tol Trans Jawa. ***
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI