Mohon tunggu...
Akhmad Sujadi
Akhmad Sujadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Enterpreneur

Entepreneur

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

KA Cepat kok Dipersoalkan, Laksanakan!

16 Oktober 2015   06:58 Diperbarui: 16 Oktober 2015   09:15 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemudian bagi PT. KAI pembangunan KA Cepat Jakarta-Bandung akan memberikan pengalaman dan pembelajaran menangani operasional dan pelayanan KA berkelas internasional. KAI telah berubah menjadi perusahaan bonafid kelas wahid dibidang perkeretaapian di negeri ini stelah dipermak Ignasius Jonan yang kini menjadi Menteri Perhubungan. Saatnya KAI merambah pelayanan berkelas dunia, meskipun di negeri sendiri.

KAI memiliki teknologi tiketing terintergasi, online dan mudah diperoleh di mana-mana. Hal ini tentu dapat disinergikan dalam konsorsium KA Cepat. Keculai itu KAI juga memiliki SDM handal, berpengalaman dan generasi emas hasil rekrutmen era Ignasius Jonan yang berstandar tinggi. Dengan kekuatan sumber daya yang dimiliki perusahaan pelat merah di atas jalan rel itu, PT. KAI mampu menunjukkan eksistensi dan mampu menunjukkan reputasi negeri dalam berkiprah di KA Cepat Jakarta-Bandung.

Efek domino bagi PT. Jasa Marga sebagai penyelenggara jalan berbayar sebagai penyedia lahan, akan memberikan peluang dan optimalisasi aset. Lahan di kanan kiri Jalan Tol masih cukup luas dapat dioptimalkan untuk meningkatkan manfaat ganda, paling utama dapat mendatangkan pemasukan bagi kocek perusahaannya. Penyatuan Jalan Tol dengan Jalan KA akan  menjadi percontohan bagaimana menyatukan infrastruktur agar efektifitas dan efisiensi penggunaan lahan dapat diwujudakn. Ke depan  contoh ini dapat dikembangkan untuk proyek KA Cepat Merak-Jakarta-Surabaya-Banyuwangi yang sudah ada dalam RIPN 2030.

Masih banyak efek positif dari pembangunan KA Cepat Jakarta-Bandung. Salah satunya bagi pengembangan industri kereta api dalam negeri. PT. INKA Madiun telah mampu membuat kereta untuk penumpang,  kereta barang, KRL dan LRT. Pembangunan KA Cepat akan berdampak bagi PT. INKA. Setidaknya industri strategis ini dapat diberikan order untuk membuat beberapa komponen kereta cepat, meskipun INKA tidak terlibat dalam konsorsium secara langsung.

Komitmen pemerintah dan DPR yang mengamanatkan penggunaan produk dalam negeri yang mampu diproduksi dan dihasilkan  di dalam negeri untuk mendukung pekerjaan proyek,   menjadi energi positif bagi perusahaan lokal dan BUMN penyedia infrastruktur perkeretaapian. KA Cepat Jakarta-Bandung jangan disoal, tapi laksanakan, wujudkan segera. Masa lalu negeri ini  lebih banyak bicara miskin aksi. Negeri pun tertinggal jauh dari negeri tetangga. Saatnya beraksi untuk negeri. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun