[caption id="attachment_360348" align="aligncenter" width="640" caption="pemandangan seperti ini dapat kita lihat dari atas kapal laut . (foto sujadi)"][/caption]
Oleh; Akhmad Sujadi
Liburan sekolah merupakan agenda rutin dan menjadi seperti wajib bagi suatu sekolah untuk wisata setiap tahun. Setiap tour masih terkonsentrasi di Jawa dan ke obyek-obyek wisata yang sudah jamak dan sering dikunjungi.
Sebagai negara bahari, pengenalan laut dan pulau-pulau di nusantara wajib bagi pelajar. Putra didik masih sekedar melihat pulau dari peta. Belum semua pelajar diberi kesempatan mengunjungi pulau di luar pulau yang mereka huni. Putra didik perlu melihat peta dan membuktikan dengan berkunjung secara fisik.
Anak-anak yang tinggal di Jawa perlu mengenal pulau di luar Jawa. Memang pulau-pulau di luar Jawa dapat dijangkau dengan cepat oleh pesawat terbang. Namun perjalanan dengan pesawat kurang bermakna. Pengalaman akan berbeda bila menggunakan kapal laut.
Wisata dengan kapal laut, di atas kapalnya sendiri sudah menjadi obyek wisata. Kondisi kapal yang luas memberikan nilai bagi orang yang menggunakannya. Kapal dapat menjadi sarana pembelajaran mengenal bahari. Jadi selain dapat dipergunakan untuk transportasi juga sebagai sarana wisata.
Indahnya pulau-pulau kecil tidak dapat dilihat dari pesawat terbang. Naik pesawat hanya bisa mengintip ketika pesawat akan take off dan landing dari jendela kecil. Beda dengan Kapal Laut yang dapat mengeksplore alam semesta sepuasnya, sejauh mata memandang.
[caption id="attachment_360351" align="aligncenter" width="300" caption="kondisi kapal yang luas untuk mengadakan acara (foto: sujadi)"]
Karena demikian besar potensi kekayaan alam, indahnya lautan dan pulau-pulau di Nusantara, perlu diketahui para guru dan para anak didik. Untuk itu sudah selayaknya para guru melirik kapal sebagai wisata dan sarana wisata menuju sebuah kota di pulau lain.
PT. Pelni sebegai penyelanggara pelayaran kapal penumpang berencana menawarkan paket wisata untuk pelajar. Kapal Kelud Jakarta-Batam akan ditawarkan sebagai salah satu kapal untuk wisata pelajar.
Perjalanan Jakarta-Batam dijadwal berangkat Jumat pagi jam 10.00 dari Pelabuhan Tanjungpriuk. Perjalanan Jakarta-Batam ditempuh 29 jam. Kegiatan dalam perjalanan meliputi outbound. Game perjalanan, pengenalan kapal dipandu Nahkodan Mualim atau ABK yang lain.
Tidak itu saja di kapal juga ada acara pelatihan jurnalistik. Peserta langsung praktek menulis dengan para penumpang kapal. Hasil karya akan dilombakan dan pemenangnya langsung diumumkan di atas kapal.
Agar tidak terlalu lama, peserta Tour Bahari Jakarta-Batam akan pulang menggunakan pesawat udara dari Batam ke Jakarta. Penggunaan pesawat untuk memberikan suasa berbeda dan memberikan waktu tidak terlalu lama dalam berwisata. Cukup 2 hari 1 malam. Selamat mencoba===
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H