Oleh karena itu tanggung jawab mereka adalah untuk mendukung pendidikan inklusif yang berkualitas untuk anak disabilitas khususnya Cerebral Palsy di masa pandemi ini.Â
Dalam hal ini orang tua juga memiliki peran yang sangat penting karena harus menggantikan posisi guru yang ada di sekolah. Terutama untuk orang tua yang memiliki anak penderita Cerebral Palsy.Â
Menenangkan anak, memberi wawasan pembelajaran, mengajak anak mengerjakan tugas, dan mengajak anak untuk menyimak materi pembelajaran yang dikirim oleh guru bukan perkara yang mudah bagi orang tua anak penyandang disabilitas terutama Cerebral Palsy.Â
Sehingga upaya dalam menghadapi tantangan bagi anak penyandang disabilitas terutama Cerebral Palsy memerlukan peran pemerintah dalam memberikan solusi konkrit selama masa pandemi COVID-19 untuk memudahkan proses pembelajaran di rumah bagi anak penderita Cerebral Palsy.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H