Hidup Dewasa Itu Seni Menikmati Hal Kecil
Kita sering lupa kalau hidup nggak melulu soal pencapaian besar. Filosofi Stoik mengajarkan buat fokus pada hal-hal kecil yang bisa kita nikmati. Kopi hangat di pagi hari, senja di perjalanan pulang, atau bahkan waktu buat diam dan merenung. Kalau lo berhenti sejenak dan memperhatikan, hidup dewasa sebenarnya punya banyak keindahan yang sering terlewat.
Monoton itu bukan musuh, tapi kesempatan. Kalau hidup terasa kosong, itu berarti lo punya ruang buat mengisinya dengan hal-hal yang lo suka. Nggak harus besar, kadang justru hal-hal sederhana yang bikin hidup lebih berwarna.
Kesimpulan: Dewasa Itu Apa yang Lo Buat Sendiri
Jadi, apakah jadi dewasa itu membosankan? Jawabannya: tergantung lo. Kalau lo jalan autopilot, ya, hidup bakal terasa seperti robot. Tapi kalau lo mau lebih sadar, menikmati tiap momen, dan memilih hidup yang sesuai dengan keinginan lo, dewasa justru bisa jadi fase yang paling seru.
Karena pada akhirnya, hidup itu bukan soal ngehindarin kebosanan, tapi soal gimana kita bikin kebosanan jadi teman untuk memahami diri sendiri. Jadi, nggak ada salahnya pelan-pelan belajar menikmati dewasa, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H