Mohon tunggu...
SUHENDRA SAPUTRAJAYA
SUHENDRA SAPUTRAJAYA Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswa

Belajar memberi manfaat untuk sesama

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pendidikan Anti Korupsi bagi Mahasiswa untuk Bekal di Lingkungan Masyarakat

22 Mei 2024   13:31 Diperbarui: 22 Mei 2024   13:31 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu masih sangat jelas di ingatan masyarakat, mengenai berita terbaru yang menyeret nama salah satu suami artis ternama yang diperkirakan merugikan negara sebesar 271 T dan juga kasus tindak korupsi yang saat ini masih bergulir dalam proses persidangan yaitu kasus terpidana SYL yang merupakan mantan menteri pertanian, dalam beberapa persidangan terungkap beberapa fakta mengejutkan dimana hampir seluruh keluarga SYL terlibat dan menikmati hasil tindakan korupsi SYL.

Dari kedua kasus tersebut kita bisa merasakan dampak yang cukup besar, salah satunya dalam hal kesenjangan sosial. Hal tersebut memperburuk ketimpangan sosial karena hanya menguntungkan segelintir orang yang terlibat dalam kasus tersebut, sementara mayoritas masyarakat tetap dalam kondisi kurang menguntungkan. Belum lagi diluar sana masih banyak kasus-kasus korupsi lain yang belum terungkap, yang tentunya menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah dan masyarakat untuk dapat mengungkap serta mengawasi tindakan atau kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. 

Lalu, mengapa pendidikan anti korupsi ini penting? Karena kita telah merasakan berbagai dampak dari tindak kecurangan tindak korupsi ini. Tentu kita mengharapkan agar semua masyarakat bisa lebih sadar terhadap kecurangan yang saat ini semakin merugikan masyarakat. Karena jika dana yang dikorupsi tersebut dikumpulkan, maka dapat dialihfungsikan untuk keperluan yang lebih berguna bagi masyarakat maupun negara, salah satunya untuk mengurangi jumlah kemiskinan dan peningkatan insfratuktur. 

Dari kasus diatas kita memahami bahwa tindak korupsi dapat terjadi di berbagai kalangan. Dengan diberikannya pendidikan mengenai anti korupsi, diharapkan dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk dapat menanamkan moral dan nilai-nilai kejujuran. Serta, pendidikan anti korupsi juga penting bagi generasi mendatang untuk membentuk calon-calon pemimpin masa depan yang amanah dan mementingakan kepentingan masyarakat daripada kepentingan pribadi. 

Untuk itu diharapkan seluruh civitas akademika dapat memberikan pembelajaran serta menanamkan nilai-nilau anti korupsi dalam diri setiap individu agar tindak korupsi ini kelak bisa berkurang sehingga negara bisa lebih maju dan sejahtera.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun