8. Periksa dan Revisi Kembali Resume
Setelah menyusun resume, bacalah kembali untuk memastikan tidak ada informasi yang tertinggal. Pastikan resume sudah ringkas, padat, dan menyampaikan keseluruhan isi jurnal secara jelas. Jika perlu, mintalah bantuan orang lain untuk membaca resume dan memberi masukan.
Contoh Resume Jurnal Ilmiah
Untuk membantu Anda lebih memahami, berikut adalah contoh resume sederhana dari jurnal ilmiah:
Judul Jurnal: Pengaruh Teknik Pembelajaran Aktif terhadap Hasil Belajar Siswa
Tujuan Penelitian: Mengetahui apakah teknik pembelajaran aktif meningkatkan hasil belajar siswa.
Metodologi: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen terhadap 200 siswa sekolah menengah.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik pembelajaran aktif memberikan pengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa dibandingkan dengan metode konvensional.
Kesimpulan: Teknik pembelajaran aktif terbukti efektif dalam meningkatkan hasil belajar, dan disarankan untuk diterapkan dalam proses pembelajaran.
Resume ini mencakup semua poin utama tanpa menggunakan detail yang rumit, sehingga mudah dipahami oleh pembaca.
Kesimpulan
Menyusun resume jurnal yang padat dan jelas memerlukan pemahaman yang baik terhadap isi jurnal serta kemampuan menyaring informasi yang relevan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas---mulai dari memahami struktur jurnal, menentukan tujuan, hingga menggunakan bahasa yang sederhana---Anda dapat menyederhanakan isi jurnal menjadi ringkasan yang efektif dan mudah dipahami. Resume yang baik akan membantu pembaca memperoleh gambaran lengkap dari jurnal tanpa harus membaca keseluruhan penelitian.
Sumber: https://globalpublikasiana.com/blog/jurnal-nasional/cara-membuat-resume-jurnal/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H