Mohon tunggu...
Aksara Suhendi
Aksara Suhendi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Pembelajar Sejati

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Berapa Gaji Dosen 2024?

14 September 2024   10:21 Diperbarui: 14 September 2024   10:23 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaji dosen adalah kompensasi yang diterima oleh tenaga pengajar di perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. Seperti halnya di profesi lain, gaji dosen dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat pendidikan, pengalaman, dan lokasi geografis. Gaji dosen di Indonesia dan di luar negeri dapat berbeda secara signifikan, tergantung pada kebijakan pemerintah setempat serta standar pendidikan di negara tersebut.

Gaji Dosen di Indonesia

Dosen di Indonesia memiliki sistem gaji yang diatur oleh pemerintah, terutama untuk dosen di perguruan tinggi negeri (PTN). Berikut adalah beberapa komponen yang biasanya memengaruhi besaran gaji dosen di Indonesia:

a. Gaji Pokok

Gaji pokok dosen di Indonesia biasanya dihitung berdasarkan pangkat dan golongan PNS. Untuk dosen dengan status Pegawai Negeri Sipil (PNS), gaji pokok mereka ditetapkan sesuai dengan golongan. Misalnya, dosen muda dengan golongan III/A memiliki gaji pokok sekitar Rp 2.579.400 hingga Rp 4.797.000 per bulan.

b. Tunjangan Fungsional

Selain gaji pokok, dosen juga menerima tunjangan fungsional yang didasarkan pada jabatan akademik. Tunjangan ini mencakup tunjangan jabatan, tunjangan sertifikasi dosen (bagi dosen yang sudah memiliki sertifikat), serta tunjangan khusus bagi dosen yang bertugas di wilayah terpencil.

c. Tunjangan Kinerja

Beberapa universitas di Indonesia juga memberikan tunjangan kinerja berdasarkan capaian akademik dosen, seperti publikasi jurnal internasional atau keberhasilan mendapatkan hibah penelitian. Besar tunjangan ini bervariasi tergantung kebijakan universitas.

Secara keseluruhan, gaji dosen di Indonesia, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta, berkisar antara Rp 5 juta hingga Rp 15 juta per bulan, tergantung pada pengalaman dan jabatan akademiknya.

Gaji Dosen di Luar Negeri

Gaji dosen di luar negeri bervariasi secara signifikan tergantung pada negara dan universitas. Di beberapa negara, dosen memiliki penghasilan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan dosen di Indonesia. Berikut adalah beberapa contoh gaji dosen di beberapa negara:

a. Amerika Serikat

Dosen di Amerika Serikat mendapatkan gaji yang cukup besar dibandingkan dengan negara lain. Dosen junior di universitas negeri bisa mendapatkan gaji sekitar USD 70.000 hingga USD 100.000 per tahun (sekitar Rp 1 miliar hingga Rp 1,5 miliar). Gaji tersebut bisa lebih tinggi jika dosen tersebut memiliki posisi tenured atau jabatan tetap.

b. Inggris

Dosen di Inggris juga mendapatkan gaji yang cukup kompetitif. Gaji dosen pemula di Inggris biasanya berkisar antara GBP 33.000 hingga GBP 45.000 per tahun (sekitar Rp 600 juta hingga Rp 850 juta). Seperti di negara lain, gaji ini juga meningkat seiring dengan pengalaman dan jabatan akademis.

c. Australia

Di Australia, gaji dosen rata-rata berkisar antara AUD 80.000 hingga AUD 120.000 per tahun (sekitar Rp 800 juta hingga Rp 1,2 miliar). Negara ini juga dikenal memiliki kebijakan yang menguntungkan bagi tenaga akademik dengan memberikan tunjangan yang cukup besar untuk penelitian.

4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gaji Dosen di Luar Negeri

a. Lokasi Geografis

Gaji dosen di luar negeri sangat dipengaruhi oleh lokasi. Negara-negara dengan biaya hidup yang tinggi cenderung memberikan gaji lebih besar kepada dosen untuk menyesuaikan dengan standar hidup yang lebih mahal. Sebagai contoh, dosen di universitas di kota-kota besar seperti New York atau London akan mendapatkan kompensasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan dosen di kota-kota kecil.

b. Tingkat Pendidikan dan Jabatan Akademik

Tingkat pendidikan juga memainkan peran penting dalam menentukan gaji dosen. Seorang dosen dengan gelar PhD akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan dosen yang hanya memiliki gelar Master. Selain itu, posisi seperti asisten profesor, associate professor, hingga professor juga mempengaruhi besarnya gaji yang diterima.

c. Pengalaman Kerja

Pengalaman mengajar dan penelitian yang dimiliki oleh dosen akan menambah nilai dalam penentuan gaji. Dosen dengan pengalaman yang lebih banyak biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi, terutama jika mereka telah mempublikasikan banyak jurnal internasional atau memperoleh grant penelitian besar.

Perbandingan Gaji Dosen Indonesia vs Luar Negeri

Secara umum, gaji dosen di luar negeri, terutama di negara-negara maju, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan gaji dosen di Indonesia. Namun, hal ini juga sejalan dengan perbedaan biaya hidup antara negara-negara tersebut. Di Indonesia, meskipun gaji dosen cenderung lebih rendah, biaya hidup yang lebih terjangkau memungkinkan para dosen untuk tetap memiliki gaya hidup yang layak.

Perbedaan besar ini seringkali membuat dosen-dosen Indonesia, terutama yang berprestasi internasional, tergoda untuk bekerja di luar negeri karena iming-iming gaji yang lebih besar. Namun, kesempatan untuk mengembangkan karier akademik juga tetap terbuka lebar di Indonesia, khususnya dengan banyaknya program beasiswa, hibah penelitian, dan insentif lainnya yang diberikan pemerintah.

Tunjangan dan Fasilitas Dosen di Indonesia dan Luar Negeri

Selain gaji pokok, dosen di Indonesia dan luar negeri juga mendapatkan berbagai tunjangan dan fasilitas tambahan. Di Indonesia, beberapa tunjangan yang umum adalah tunjangan kinerja, tunjangan sertifikasi, dan tunjangan khusus bagi dosen yang bertugas di daerah terpencil. Sementara di luar negeri, dosen biasanya mendapatkan tunjangan kesehatan, pensiun, serta berbagai tunjangan lain seperti tunjangan riset dan konferensi internasional.

Di beberapa negara maju seperti Amerika Serikat dan Inggris, dosen sering mendapatkan tunjangan pensiun yang cukup besar, sehingga meskipun gaji pokok sudah tinggi, mereka tetap memiliki jaminan finansial jangka panjang setelah pensiun.

Kesimpulan

Gaji dosen di Indonesia dan luar negeri memiliki perbedaan yang signifikan. Dosen di negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Australia biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan dosen di Indonesia. Namun, perbedaan biaya hidup juga menjadi faktor penting yang mempengaruhi besarnya gaji di masing-masing negara. Meskipun gaji dosen di Indonesia lebih rendah, tunjangan fungsional dan sertifikasi dapat meningkatkan pendapatan mereka. Pada akhirnya, pilihan bekerja sebagai dosen di Indonesia atau luar negeri bergantung pada preferensi individu, baik dari segi finansial maupun pengembangan karier.

Sumber:

globalintipublikasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun