Mohon tunggu...
Aksara Suhendi
Aksara Suhendi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Pembelajar Sejati

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apakah Jurnal yang Terindeks Sinta Pasti Terindeks di Scopus?

19 Agustus 2024   14:42 Diperbarui: 19 Agustus 2024   14:59 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dilansir dari Globalpublikasiana.com, Sinta (Science and Technology Index) adalah sistem informasi yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia.

Sinta memberikan informasi mengenai kinerja publikasi ilmiah dari peneliti, jurnal, dan institusi di Indonesia. Scopus, di sisi lain, adalah salah satu basis data abstrak dan sitiran terbesar yang mencakup literatur ilmiah yang dipublikasikan secara internasional.

Perbedaan Antara Sinta dan Scopus

Meskipun kedua platform ini digunakan untuk mengindeks jurnal ilmiah, ada perbedaan mendasar antara Sinta dan Scopus. Sinta lebih fokus pada jurnal yang diterbitkan di Indonesia, sementara Scopus mencakup jurnal-jurnal dari berbagai negara di seluruh dunia. Scopus dikenal dengan standar seleksi yang sangat ketat, termasuk penilaian kualitas konten, kontribusi global, dan integritas editorial. Oleh karena itu, tidak semua jurnal yang terindeks di Sinta secara otomatis memenuhi kriteria Scopus.

Apakah Jurnal yang Terindeks Sinta Pasti Terindeks di Scopus?

Jawabannya adalah tidak. Jurnal yang terindeks di Sinta tidak otomatis terindeks di Scopus. Meskipun beberapa jurnal yang terindeks di Sinta juga terindeks di Scopus, banyak jurnal lain yang hanya terdaftar di Sinta tanpa masuk ke dalam database Scopus.

Perbedaan ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk standar dan kriteria yang digunakan oleh masing-masing platform dalam menilai jurnal.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Indeksasi di Scopus

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi apakah sebuah jurnal dapat diindeks oleh Scopus, termasuk:

Kualitas Konten Artikel yang dipublikasikan dalam jurnal harus memenuhi standar kualitas internasional. Ini mencakup orisinalitas penelitian, kontribusi terhadap ilmu pengetahuan, dan metodologi yang solid.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun