Menarik pembaca jurnal itu penting, apalagi jika ingin jurnal Anda masuk Scopus. Pembaca jurnal adalah korektor terbaik jurnal Anda, karena tidak ada yang membaca jurnal Anda lebih teliti daripada pembaca.
Lebih menarik lagi jika Anda membuat jurnal yang menggunakan referensi hasil riset pembaca. Anda bisa melakukannya selama itu benar-benar mendukung tesis yang Anda lakukan sebelumnya.
9. Â Sejauh Mungkin Hindari Plagiarimse
Tips jurnal terindeks scopus yang terakhir adalah Titik yang harus sangat-sangat hati-hati. Apapun karya ilmiah yang Anda tulis, jangan sampai mengarah pada plagiarisme alias copy paste. Ibaratnya, sebagus apapun tulisanmu, jika kamu copy paste prestasi orang lain, pasti tidak akan dihargai oleh publik. Bahkan, jika Anda menyalin dan menempel dari karya terbitan Anda sendiri, Anda tetap dianggap menjiplak. Karena itu, hindari perilaku ini sebanyak mungkin.
### Kesimpulan
Jurnal Scopus adalah tanda kualitas dan dampak dalam komunitas ilmiah. Untuk mendapatkan indeksasi di Scopus, jurnal harus memenuhi standar tinggi dalam hal kualitas konten, proses editorial, dan praktik penerbitan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, jurnal dapat meningkatkan peluang untuk diakui dan diindeks oleh Scopus, yang pada gilirannya akan meningkatkan visibilitas dan dampak penelitian yang dipublikasikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H