Mohon tunggu...
Suhendi Team
Suhendi Team Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis

Murid - Bekerja - Owner

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perbedaan Publikasi Jurnal Scopus yang Gratis dan Berbayar

23 November 2024   07:56 Diperbarui: 23 November 2024   07:57 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
By Canva Aksara Suhendi

 

Sebelum masuk ke perbedaannya, kita pahami dulu, apa sih jurnal Scopus itu? Jurnal Scopus adalah publikasi ilmiah yang terindeks dalam database Scopus, salah satu indeksasi jurnal ilmiah terbesar dan paling bergengsi di dunia. Jika jurnal kamu masuk ke sini, itu artinya penelitianmu diakui secara internasional. Tapi untuk mencapai ini, ada dua jalur: gratis dan berbayar.

Publikasi Jurnal Scopus Gratis

Publikasi gratis biasanya ditawarkan oleh jurnal open access yang tidak memungut biaya dari penulis. Berikut beberapa ciri publikasi Scopus gratis:

Tanpa Biaya APC (Article Processing Charge)

Penulis tidak dikenakan biaya apapun untuk menerbitkan artikelnya. Namun, jurnal ini tetap memiliki proses seleksi ketat.

Cocok untuk Peneliti Pemula

Publikasi gratis ini sering jadi pilihan mahasiswa dan peneliti muda karena ramah di kantong.

Kualitas Tetap Terjamin

Gratis bukan berarti murahan. Proses review tetap dilakukan oleh para ahli di bidangnya.

Publikasi Jurnal Scopus Berbayar

Nah, jalur ini biasanya menjadi pilihan bagi peneliti yang ingin proses lebih cepat atau punya dana publikasi. Berikut keunggulannya:

Biaya APC yang Bervariasi

Biaya berkisar:

  • Nature: Rp 75.000.000 per artikel
  • Science: Rp 60.000.000 per artikel
  • Cell: Rp 37.500.000 per artikel
  • The Lancet: Rp 30.000.000 per artikel
  • PLOS One: Rp 20.250.000 per artikel

Proses Lebih Cepat

Jurnal berbayar sering menawarkan proses review yang lebih singkat dibandingkan jurnal gratis.

Akses yang Lebih Luas

Banyak jurnal berbayar menyediakan akses terbuka, sehingga artikelmu bisa dibaca siapa saja di seluruh dunia.

Tips Memilih Publikasi Jurnal Scopus

Pahami Tujuanmu

Jika fokusmu adalah eksposur internasional tanpa buru-buru, jurnal gratis bisa jadi pilihan.

Sesuaikan dengan Dana

Jika ada anggaran dari institusi atau sponsor, pertimbangkan opsi berbayar.

Cek Reputasi Jurnal

Hindari jurnal predator yang hanya mencari keuntungan tanpa kualitas.

Kesimpulan

Nggak ada jawaban pasti karena semuanya tergantung kebutuhanmu. Publikasi gratis cocok untuk yang baru mulai, sedangkan publikasi berbayar bisa jadi solusi untuk kamu yang ingin cepat menyebarluaskan hasil penelitian. Intinya, pilihlah jalur yang sesuai dengan tujuan, dana, dan waktu yang kamu miliki.

Jadi, sudah tahu mau pilih yang mana? Semangat terus berkarya dan mempublikasikan hasil penelitianmu, ya!

Referensi: https://bimapublisher.co.id/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun