Mohon tunggu...
suhatman pisang
suhatman pisang Mohon Tunggu... Jurnalis - jurnalis

pekerjaan jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Politik

25 November 2016

24 November 2016   23:38 Diperbarui: 24 November 2016   23:56 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tulisan ini saya buat pukul 23.30 Wib, setengah jam jelang 25 November 2016. Sengaja saya menulis setelah lama tidak muncul di Kompasiana.

Menggelitik otak saya karena ada kecemasan yang berlebihan dari segelintir orang yang mendapatkan informasi bahwa akan terjadi sesuatu di Jumat 25 November 2016 ini.

Bersamaan tulisan ini saya hanya bisa berdoa semoga kekuatiran orang itu tidak pernah terjadi. 

Ini Indonesia bangsa saya, tanah kelahiran saya, mungkin tempat saya nanti berkubur, tanah yang indah memiliki semuanya, semua yang ada di negara lain ada di Indonesia, bahkan yang ada di Indonesia banyak yang tidak ada di negara lain. Negri ini kaya.

Soal Ucapan Ahok di Kepulauan Seribu, saya tidak mau berdebat, jika ulasan saya di anggap membela Ahok dengan alasan pluralisme, nanti nasib saya akan sama dengan Buya Syefei Maarif, dihujat sana sini. Jika nanti ulasan saya memihak pihak yang mencela dengan dalih agama saya telah dinistai, saya dianggap primodial sempit atau tidak menghormati perbedaan. Biar lah soal itu urusan siapa yang merasa punya kepentingan saja.

Kepentingan saya hanya satu tida ada gejolak, ribut atau kejadian luar biasa di Jumat 25 November 2016 .

Jika ada demonstrasi biarlah mereka mengeluarkan pendapatnya karena ini negri yang merdeka, setiap warganya merdeka untuk menyampaikan pendapat, tentu dengan cara khas Indonesia yang sopan santun, ramah, elok laku.

Aparat jangan terlalu phobia atau takut yang luar biasa sehingga jadi salah tingkah , salah melangkah atau salah bertindak berakibat rusaknya keamanan negara ini 

Jangan pula cemas akan terjadi kudeta karena tidak ada sejarah, dan saya yakin sejarah baru juga tidak akan terjadi.

Mudahan malam ini, sama dengan malam - malam sebelumnya yang berputar sampai pagi dengan tenang siang menjelang dengan tetap seperti hari ini 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun