Dalam proses Problem Based Learning yang digunakan dalam KBM, penulis berhasil membangun rasa percaya diri peserta didik dalam belajar dan membuat peserta didik berperan aktif.
Tanggapan kolega
Menurut Ibu Jussuarni, S.Pd sebagai salah satu pengamat di proses KBM menggunakan Problem Based Learning (PBL) dengan Media Quizizz memudahkan guru dalam melihat hasil koreksi tugas peserta didik dan Media ClassPoint ternyata sangat bisa membantu peserta didik untuk menyusun teks deskriptif sederhana tentang tempat wisata lokal .
Faktor Pendukung
Dalam menerapkan Model Problem Based Learning (PBL) menggunakan media Quizizz dan ClassPoint koneksi internet dan keberadaan gawai peserta didik sangat mempengaruhi keberhasilan kegiatan KBM nya.
Faktor Penghambat
Selama proses KBM berlangsung ada sedikit penghambat komunikasi secara interaktif antara guru dan peserta didik karena masih ada beberapa peserta didik yang canggung untuk bertanya dan mengemukakan pendapat mereka karena merasa bahwa ketika berbicara harus menggunakan bahasa Inggris.
Kesimpulan
Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang sudah dilakukan penulis tentunya dapat menjadikan penulis lebih kreatif dan inovatif dalam memilih dan mengembangkan model model pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI