Masa praktik telah berakhir, saya berpisah dengan Bapak Andreas. Saya menganjurkan dirinya untuk terus memperhatikan kondisi lukanya, jaga kebersihan, dan terus rawat hingga sembuh. Ia berulang-ulang kali mengungkapkan terima kasih dan berpesan, "kalau libur, datang lah bermain lagi ke sini."
Saya pulang dengan lega. Apa yang saya lakukan untuk Bapak Andreas sebenarnya hanya bagian kecil dari ikhtiar menerapkan ilmu keperawatan yang sudah dipelajari. Saya bersyukur, sebab dari sorotan mata Bapak Andreas saya bisa meyakini bahwa pelayanan yang sederhana namun tulus bisa membangkitkan semangat bagi orang lain.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI