Inilah langkah-langkah senam kaki diabetes:
- Duduk tegak diatas bangku dengan kaki menyentuh lantai.
- Letakkan tumit di lantai, lalu gerakkan kaki ke atas dan ke bawah Lakukan 10x 2 set.
- Angkat salah satu telapak kaki ke atas dengan bertumpu ke tumit. Lakukan gerakan memutar dengan gerakan pergelangan kaki. Ulangi secara bergantian kaki kiri & kanan. Lakukan sebanyak 10x 2 set.
- Angkat kaki sejajar , gerakkan kaki ke depan dan ke belakang. Ulangi 10x 2 set.
- Angkat kaki sejajar , gerakkan telapak kaki ke depan dan ke belakang. Ulangi 10x 2 set
- Luruskan 1 kaki dan diangkat. Putar pergelangan kaki seperti sedang menulis angka 0 sampai 10. Lakukan bergantian kaki kiri kanan.
- Luruskan 1 kaki dan diangkat. Putar pergelangan kaki seperti sedang menulis angka 0 sampai 10. Lakukan bergantian kaki kiri kanan.
- Letakkan selembar koran di lantai. Bentuk kertas koran tersebut menjadi seperti bola dengan kedua kaki. Kemudian ratakan kembali kertas tersebut.
- Lanjutkan dengan merobek kertas Koran menjadi 2 bagian dengan kaki. Lalu robek salah 1 bagian kertas Koran menjadi bagian kecil dan pindahkan keatas kertas koran yang masih utuh.
- Terakhir bentuk kembali kertas koran menjadi bola.
[caption caption="Peserta aktif mendengarkan penyuluhan"]
Peserta yang hadir -didominasi Ibu-ibu-, sangat antusias mengikuti acara penyuluhan tadi. Apalagi saat simulasi senam dilakukan, mereka mau dan mampu mempraktikan langkah demi langkah dengan baik dan benar. Semua yang hadir, ikut berpartisipasi.
Kami sangat senang melihat keaktifan mereka. Itulah obat pelega, memberi rasa puas bagi kami. Stress akibat tugas dan rasa capek langsung sirna.
Diakhir sesi penyuluhan, Ibu Sri sebagai pembimbing, memberikan informasi tambahan bagi peserta. Dilanjutkan dengan evaluasi bersama mahasiswa. Beliau juga turut senang, memberi apresiasi bagi kami mahasiswa sekaligus motivasi agar bisa praktik dengan baik.
[caption caption="Ibu Sri (baju merah) memberi tambahan informasi"]
Hari ini, melalui kegiatan yang saya ceritakan di atas, akhirnya disadari kalau koran bekas, bisa dimanfaatkan untuk memperlancar peredaran darah.
Sekian saja reportase malam ini, terima kasih atas perhatiannya. Semoga bermanfaat....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H