Tulislah pengalaman pribadi atau perjalanan yang anda alami sendiri. Â Ini adalah hal sederhana dan mudah untuk dituangkan dala tulisan.Â
Silahkan  kunjungi dan  dibaca  bagaimana hal sederhana yang ditulis Prof Naim:  https://www.spirit-literasi.id/2022/11/strategi-menulis-tentang-perjalanan.html.
Mengembangkan tulisan dari Kutipan buku orang lain.
Ketika kita memang merujuk ke pikiran orang lain di sebuah buku maka  cantunkan. Jika itu memang murni pikiran kita ya tidak perlu mengutip.Â
Tentu mengembangkan kutipan dan ide menjadi murni karya kita sendiri harus banyak membaca, mengamati dan menganalisis tulisan demi tulisan orang yang menulis hal-hal semacam ini. Membaca itu amunisi menulis. Banyak membaca membuat imajinasi kita kaya. Pilihan kosakata bervariasi. Data biasa mampu diolah secara luar biasa. Kuncinya memang sering latihan. Tidak ada yang langsung baik.
Sekarang ini tersedia banyak sumber referensi online dan mudah untuk ditemukan pada website dibawah ini.
https://scholar.google.co.id
 https://www.mendeley.com
https://www.academia.edu
Agar tulisan beranjak dari blog menjadi jurnalÂ
Menulis menjadi buku atau diterima oleh jurnal akan berbeda daripada hanya menulis di blog, istagram, facebook, youtobe, dan platform lainnya. Karena buku dan jurnal bagi PNS menjadi KTI yang bernilai angka kredit.
Berikut syarat atau ketentuan agar tulisan bisa dimuat di jurnal dan serba serbi lainnya dapat dibaca pada website dibawah ini.
 https://www.spirit-literasi.id/2022/09/kunjungi-jurnal-tujuan.html.
 https://www.spirit-literasi.id/2022/09/penyebab-penolakan-artikel-jurnal.html.
https://www.spirit-literasi.id/2022/09/dari-lima-belas-menit-hingga-lima-belas.html.
Inilah hasil jalannya diskusi melalui pertanyaan dalam kelas KBMN Gelombang  28 pertemuan ke 9  dirangkum dalam sebuah  artikel yang saya tulis berdasarkan jalannya kelas pada jumat 27/01/2023  dari para peserta dan jawaban dari Prof Ngainun Naim. Semoga  bermanfaat.
Kreator : Suhaimi, S.Pd, M.Ag