Mohon tunggu...
Suhaimi Arza
Suhaimi Arza Mohon Tunggu... Guru - Guru, Dai dan Pemerhati Pendidikan

Guru dan Sekaligus Fasilitator Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

kemenag Nagan Raya Membuka PKB KKG 0004 Nagan Raya

10 November 2022   15:53 Diperbarui: 10 November 2022   16:06 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pembukaan Acara (Sumber Dokpri)

Nagan Raya, Kamis , 10-11-2022 KKG 0004, Pembukaan Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB ) yang difasilitasi oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) Jenjang Madrasah Ibtidaiyah bertempat di Aula Kantor Camat Seunagan Ka. Nagan Raya.

Acara tersebut dibuka langsung oleh  Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nagan Raya  (Samhudi, S.Si) didampingi oleh pengawas MI Meurahban  dan kepala MIN 2 Nagan Raya Supardi dan Fasda Literasi NUrmanzili, Numerasi Suhaimi  dan Sains  T.Imran.

Dalam Sambutan Pembina KKG 0004 Nagan Raya  Kepala MIN 2 Nagan Raya menyampaikan bahwa tujuan  PKB adalah dalam rangka meningkatkan proses pembelajaran pada peserta didik. Ilmu dan metode pendidikan semakin maju dan pastinya adanya pembaharuan  yang berkelanjutan.  Dalam  sambutannya Supardi  memberikan motivasi kepada guru mengenai pentingnya seorang guru memperbaharuai keilmuan dan pengetahuan agar semakin bersenergi dengan kemajuan dunia pendidikan.

Lanjutnya diharapkan kepada seluruh peserta KKG agar aktif  dengan seksama mengikuti kegiatan PKB yang dilaksanakan dengan bantuan  program Madrasah Reform  Realizing Education's Promise Madrasah Education Quality Reform (IBRD 8992-ID)   Direktorat GTK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2022.

Dalam sambutan  dan pembukaan Samhudi menyampaikan bahwa program  Madrasah Reform bertujuan mengangkat derajat kementerian agama dengan lahirnya program Erkam , sistem penilaian , PKB  yang  sasarannya  adalah  guru,Kepala,  calon Kepala, tenaga  Pendidikan dan pengawas, dalam sambutannya juga mengatakan bahwa data yang saat ini banyak aplikasi yang digunakan hampir satu tujuan juga akan dilakukan perbaikan oleh kementerian agama saat ini dengan menggandeng word bank dalam program  Penguatan Pendataan  menjadi satu jalur. lanjutnya bahwa tidak semua madrasah atau KKG mendapatkan kesempatan seperti  KKG 004 Nagan Raya  seperti hari ini. 

samhudi melanjutkan bahwa  guru  adalah sistem sedangkan  anak murid imput, guru bisa mengubah sampah menjadi emas, guru adalah orang yang membenahi sistem, inilah yang harus  guru  pahami, bagaimana guru harus bisa memenuhi kriteria seorang guru , memahami kompetensi  dan metode cara guru  mendidik dengan melibatkan anak. Era berubah dan zaman akan semakin maju, dunia pendidikan akan ikut berubah dengan perkembangan zaman.  katanya.

perkembangan zaman yang sudah begitu maju  harus diambangi dengan kemajuan pengetahuan iptek pada guru baik IT dan  penguasaan metode  metode pengajaran  yang terbaru. beliuw mengumpakan bahwa dulu orang ketika mau belajar harus menuju ketempat beradanya ilmu, pergi kefakultas yang berada di tengah tengah provinsi atau kota, saat ini cukup dengan menggunakan IT  dan media online  dan platform  pembelajaran yang begitu mudah dijumpai dari grtis sampai berbayar sudah bisa mempelajari berbagai macam ilmu.

Kegiatan Pelatihan KKG 0004 Nagan Raya berlangsung selama 80 Jam, 3 hari mengikuti pelatihan bersama Fasda dan 3 hari selanjutnya ON di madrasah masing masing terakhir 6  jam  refleksi akhir bersama fasda,  acara tersebut berlangsung mulai tanggal 10/11 s.d 15/11/2022. 

Penulis dan Editor : Suhaimi

pembukaan Acara (Sumber Dokpri)
pembukaan Acara (Sumber Dokpri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun