2. Faktor Lingkungan
Rasulullah SAW bersabda, " Ada empat perkara sebagai syarat kebahagian sesseorang, yaitu jika istrinya salehah, anak anaknya tergolong orang baik, pergaulannya dengan orang orang saleh, dan penghasilan rezeki didalam negerinya.
ke empat perkara ini sangat erat kaitannya dengan lingkungan, sulit dan langka untuk mendapatkan istri yang shaleha dan anak yang baik apabila lingkungan sekitar dan pergaulannya dengan orang orang yang buruk.
3. Faktor Pendidikan
Pendidikan sesungguhnya itu dimulai dari sejak janin di dalam kandungan ibu, amal dan akhlak ibu saat dia hamil dapat membentuk karakter dan kepribadian anak kelak. Upaya seorang ibu melakukan amal baik saat mengandung adalah salah satu iktiyar untuk menanam benih benih nilai berkah. Peran orang tua dalam pendidikan anak sangat berpengaruh terhadap penglihatan mata anak terhadap contoh dari orang tua.
Demikian juga lembaga pendidikan sangat turut berperan penting dalam membentuk akhlak mulia karena ia akan menerima ilmu dari gurunya yang dapat menjaga dan membentenginya. lingkungan pendidikan merupakan wadah yang sangat penting dalam membentuk karakter seorang murid. Karena itu orang tua wajib memilah dan memilih lembaga pendidikan yang sesuai dengan tujuan dan harapan kita.
4. Faktor Pergaulan
Imam Al Ghazali berkata : jika ingin engkau mengetahui perangai seseorang, maka lihatlah terlebih dahulu dengan siapa ia bergaul karena teman itulah yang selalu menyertainya. maksudnya bagaimana kondisi temannya ya begitulah kondisinya. jika bergaul dengan orang baik, maka dia akan digolongkan dengan orang baik, walaupun akhlaknya kurang baik, Jika bergaul dengan orang yang tidak baik (buruk akhlaknya) maka dia juga akan digolongkan dengan orang yang tidak baik.
Seseorang yang dapat menjaga diri daan memanfaatkan 4 hal diatas dengan baik maka dia akan mencapai kehidupannya dengan penuh kebahagian dan kenikmatan disertai ibadah kepada Allah SWT. Sungguh orang tersebut dikatagorikan mendapat hidup berkah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H