Hai sobat, saya ingin bercerita sedikit tentang sahabat, apa sih arti sahabat menurut kalian ? menurut saya  sahabat itu lebih dari sekedar teman dan terkadang  kami melewati sebuah rintangan bersama. dalam kehidupan kita pasti membutuhkan orang lain, kita pun harus bisa bersosialisasi dengan lingkungan di sekitar kita, dari sosialisasi tersebut kita bisa mendapatkan teman dan juga sahabat yang selalu ada didalam suka maupun duka kita. Kita juga harus memilah - milah teman yang bisa dijadikan sebagai sahabat, ada seorang teman yang hanya bisa menjadi teman biasa dan ada pula yang awalnya teman kemudian menjadi sahabat.  Dalam Menjalani sebuah persahabatan itu tidak mudah, karena ada prosesnya, ada senang dan susah ,ada lika liku dalam persahabatan yang kita lewati misalnya  setiap orang pasti memiliki pendapat yang berbeda-beda walaupun dia sahabat kita, tidak selalu pemikirannya sama dengan kita dengan terjadinya perselisih paham  tersebut membuat pertikaian kecil yang terjadi diantara kita. dan kita pun harus bisa menyikapi nya dengan baik, kita bisa menganggap bahwa perdebatan yang kita lalui sebagai pererat hubungan kita dengan sahabat kita.
Menurut dari Wikipedia, Sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya dan menunjukkan kesetiaan satu sama lain. Selera sahabat biasanya serupa dengan kita. Di dalam persahabatan juga akan terlibat dalam perilaku yang saling menolong, seperti tukar-menukar nasihat dan saling menolong dalam kesulitan. Sahabat adalah orang yang memperlihatkan perilaku yang berbalasan dan reflektif. Namun bagi banyak orang, persahabatan seringkali tidak lebih daripada kepercayaan bahwa seseorang atau sesuatu tidak akan merugikan atau menyakiti mereka.Â
Nilai yang terdapat dalam persahabatan seringkali apa yang dihasilkan ketika seorang sahabat memperlihatkan secara konsisten:
1. kecenderungan untuk menginginkan apa yang terbaik bagi satu sama lain.
2. simpati dan empati.
3. kejujuran, barangkali dalam keadaan-keadaan yang sulit bagi orang lain untuk mengucapkan kebenaran.
4. saling pengertian.
Seringkali ada anggapan bahwa sahabat sejati sanggup mengungkapkan perasaan-perasaan yang terdalam, yang mungkin tidak dapat diungkapkan, kecuali dalam keadaan-keadaan yang sangat sulit, ketika mereka datang untuk menolong. Dibandingkan dengan hubungan pribadi, persahabatan dianggap lebih dekat daripada sekadar kenalan, meskipun dalam persahabatan atau hubungan antar kenalan terdapat tingkat keintiman yang berbeda-beda.
Seperti pengalaman yang saya lewati, Setiap orang pasti seseorang memiliki seorang teman dalam hidupnya namun untuk mendapatkan seorang sahabat ataupun menjadikan seseorang untuk menjadi sahabat kita itu membutuhkan proses yang lama. Saya termasuk orang yang sulit untuk bergaul saat masuk sekolah namun jika saya sudah dekat dengan orang yang saya dekati saya akan selalu berteman dia. Lama kelamaan kita akan mengenal satu sama lainnya, sehingga timbul lah rasa nyaman di antara pertemanan dan jadilah sahabat yang mengenal kita satu sama lain.
Saya juga termasuk orang yang tidak mudah menjadikan seseorang untuk menjadi sahabat karena saya memilih sahabat yang sesuai dengan karakteristik saya, yang enak dan nyambung saat mengobrol. kita mendapatkan sahabat itu bukan langsung mendapat seperti 3 atau 4 sahabat seperti yang kita mau.melainkan dari teman satu yang kita dekati kemudian di kumpulkan menjadi beberapa teman dekat sampai akhirnya menjadi sahabat.terkadang kita juga tidak mengetahui kapan seorang sahabat akan muncul dan kapan seorang teman yang dekat kepada kita saat ada perlunya saja. Tetapi memalui proses yang cukup panjang kita akan menyadari bahwa seseorang tersebut tulus berteman kepada kita.
Dari pengalaman saya saat waktu SMP saya saat itu termasuk orang yang pendiam, sampai saatnya seseorang datang dan mengajak saya berbincang. Â Saya awalnya kami teman biasa dan kami juga berteman dekat dengan beberapa orang lainnya dalam kelas tersebut.
Saya dan beberapa orang tersebut setiap hari selalu bersama, main bersama,belajar bersama dan kegiatan lainnya dan yang paling berkesan adalah kami selalu makan bersama.
Dari kegiatan yang selalu saya lewati dan teman-teman saya kami saling mengenal satu sama lain yang membuat kami menjadi sahabat yang sangat dekat. Walaupun pada saat itu kami berpisah kelas karena adanya ketentuan dari sekolah kami. Namun memang benar tidak semua sahabat menjadi sahabat selamanya setelah masuk SMA hanya beberapa sahabat saya yang kami masih berteman seperti saat kami SMP dahulu, bahkan sampai sekarang.
Walaupun saat SMA kita pasti memiliki teman yang baru ataupun sahabat yang baru, seorang sahabat tidak akan pernah meninggalkan kita walaupun kita jarang bertemu saat sma kami pasti selalu menyempatkan waktu kami untuk satu sama lain dan jika ada salah satu diantara sahabat saya yang terluka kami pasti selalu mencoba untuk mendengarkan keluh kesahnya dan mencoba untuk menghiburnya. Berbeda dengan saya menemukan sahabat saya di waktu smp
Saat saya memasuki SMA saya duduk  sebangku dengan sahabat saya ini namun awalnya kami teman biasa bahkan kami sangat sangat tidak acuh satu sama lain, kami jarang berkomunikasi satu sama lain. tetapi entah mengapa setelah hamper 3 minggu setelah kami duduk berdua kami menjadi sering berbincang bersama dan kami menjadi dekat. Begitupun saya menemukan teman dekat saya yang lain saat duduk di bangku SMA. Kami sangat dekat dan menjadi sahabat yang mengerti satu sama lainnya. Pengalaman yang tidak terlupakan ialah saat kejahilan kami satu sama lain di kelas saat waktu istirahat, kami juga sering makan bersama saat istirahat dan saat kami memakan bekal kami dari rumah, kami selalu bertukaran lauk-pauk yang kami bawa dari rumah kami. Dan sahabat saya di waktu smp dengan sahabat saya yangdi waktu sma ini, kami sangat dekat dan sering bepergian bersama. Kami dekat karena kami satu sekolah saat di SMA.
Banyak orang yang mengatakan bahwa sahabat itu ada di saat mereka membutuhkan kita saja, saat kita berada di dekat dia saja.mereka akan menjadi sahabat kita disaat itu saja seperti misalnya saat kita duduk di bangku smp mereka dekat dengan kita di waktu itu saja dan tidak bisa bersahabat atau dekat seperti dahulu lagi. memang benar hal tersebut banyak terjadi tetapi tidak semua persahabatan seperti itu, mungkin masih ada di antara beberapa sahabat yang kita ketemui dahulu masih dekat dengan kita sampai sekarang. Meskipun persahabatan yang kita jalani saat ini dengan yang terjadi di masa lalu itu berbeda dengan kita yang sekarang,hal tersebut sangatlah wajar karena pasti di saat kita melangkah menju jenjang yang lebih tinggi lagi pasti kita memiliki kehidupan yang tidak sama seperti dahulu lagi. Kita pasti memiliki kesibukan masing-masing, namun jika teman kita itu masih sangat peduli dan selalu ada saat suka duka kita berarti dia tulus berteman dengan kita. Hal tersebut juga tergantung dari kita yang memaknai arti dari persahabatan tersebut.
Mungkin di saat kita beranjak dewasa kita tidak seperti dahulu lagi yang sering berkumpul dengan sahabat kita.ingatlah pasti ada sebuah persahabatan yang benar-benar tulus dalam kehidupan kita. Dalam persahabatan pun pasti ada yang namanya perselisihan paham yang membuat kita bertengkar dengan sahabat kita. Perselisan tersebut juga dapat menjadi perekat dalam hubungan kita dengan sahabat kita unuk saling mengerti dan mengenali sahabat kita satu sama lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H