Mohon tunggu...
Suhadi Sastrawijaya
Suhadi Sastrawijaya Mohon Tunggu... Penulis - Suhadi Sastrawijaya

Suhadi Sastrawijaya penulis berdarah Jawa- Sunda. Hobi membaca terutama buku-buku sastra dan sejarah

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Kini Pegunungan Tandus di Mekah Tampak Hijau, Apakah Tanda Kiamat Sudah Dekat?

21 Januari 2023   22:32 Diperbarui: 21 Januari 2023   22:37 1168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Fb Abdillah Onim daily

Akhir-akhir  ini tanah pegunungan tandus dan padang gurun di Mekah kembali menghijau. Netizen Indonesia heboh memperbincangkannnya. Sebagian dari mereka mengaitkan dengan tanda - tanda akhir zaman sebagaimana yang di sabdakan Rasulullah saw. Yang bunyi haditsnya sebagai berikut.

"Hari kiamat tidak akan berlaku sehingga Arab menjadi subur makmur kembali dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai." (HR. Muslim)

sumber gambar: Fb Abdillah Onim Daily
sumber gambar: Fb Abdillah Onim Daily

Jadi dalam hadits ini dikatakan tidak akan terjadi kiamat sebelum tanah Arab kembali menghijau. Apakah fenomena menghijaunya padang gurun di Mekah dan tumbuhnya rumput-rumput di gunung-gunung tandus Mekah yang viral saat ini adalah tanda dari kiamat sudah dekat?

Hijaunya Tanah Arab di Musim Dingin adalah Normal?

Tapi sebenarnya di masa musim dingin seperti  yang berlangsung saat ini, wilayah Arab Saudi, Mekah secara khususnya dan tanah jazirah Arabia pada umumnya sering mengalami penghijauan tanah secara singkat akibat turunnya suhu yang berkisar di belasan derajat Celsius sampai 20-an derajat Celsius dan turunnya hujan pada musim dingin. Yang walaupun hujan ini hanya turun sesekali saja.

Arab Saudi adalah negara beriklim gurun yang secara astronomis terletak pada 150 Lu -- 320  LS. Serta terletak di semenanjung Arabia yang luasnya lebih dari 2 juta Km 2 .  Kondisi astronomis dan geografis seperti ini menjadikan Arab Saudi mengalami pengaruh iklim tropis yang panas, namun minim hujan karena lokasinya jauh dari lautan luas samudera dan didominasi oleh gurun pasir yang tandus. Karena wilayah Arab Saudi sebagaian besar adalah gurun pasir dan jauh dari lautan luas samudera, membuat iklim tropisnya panasnya ekstrem dan minim hujan. 

Baca juga: Doa di Zaman Gila

Namun di sisi lain Arab Saudi juga terpengaruh oleh iklim subtropis yang mempunyai empat musim. Namun karena kondisi alam yang gersang dan masih ada pengaruh iklim tropisnya, membuat musim dingin Arab  Saudi tidak terlalu dingin. Begitu pun musim semi dan gugur tidak kentara, karena minimnya vegetasi. Bahkan musim dingin di Arab Saudi pun merangkap dengan musim semi sekaligus. Karena pada saat musim dingin ini tanaman liar akan tumbuh dengan segera dan menghijau, lalu ketika suhu sudah beranjak naik, tanaman ini pun segera mati.

Lantas dengan kondisi normal seperti ini bagaimana dengan tanda-tanda akhir zaman yakni dengan salah satu cirinya yaitu tanah Arab kembali menghijau sebagaimana yang sudah disabdakan Nabi Muhammad saw? Mengenai hal ini tanda-tanda  yang mengarah ke arah itu tampaknya sudah semakin dekat.

Hadits Nabi Tentang Kiamat Sudah Dekat Dengan Ditandai Tanah Arab yang kembali Hijau Makmur Sudah Tampak Indikasinya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun