Selamat jalan, sugeng tindak, Lord Didi. Semoga kepergianmu husnul khatimah. Harapannya, semua karyamu menjadi ladang amal untuk bekal menghadapi masa sulit di alam akhirat. Â Â
Mendadak sekali, tiba-tiba saja Didi Kempot --pujaan hati para pecinta lagu-lagu Jawa- harus pamit, undur diri, untuk pulang keharibaanNya. Semua yang bernyawa akan mengalami mati. Mengagetkan, dan bikin kesedihan yang bertumpuk-tumpuk. Namun, harapan kita semua: lagu-lagunya akan abadi. ***
Sekemirung, 6 Mei 2020
Baca juga tulisan menarik sebelumnya:
prank-bagi-bagi-paket-sembako-isi-batu-youtuber-ferdian-paleka-cari-sensasi
puisi-melagu-sunyi-dan-kopi-para-pendaki
cerpen-percakapan-mardimun-kepala-dusun-dan-tuan-jabrik-ketua-rt
laki-laki-kalap-menampar-perempuan-berakhir-maaf-dan-khilaf
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI