Adanya suara dentuman misterius pada beberapa kawasan di Jabodetabek belum mendapatkan jawaban pasti. Sebab bukan karena letusan anak Gunung Krakatau. Lalu apa? Belum ada penjelasan resmi mengenai itu.
Sementara itu pada bebarapa kampung di Imogori, Yogyakarta, suara jeritan kuntilanak justru yang sedang ramai dibicarkan warganet. Ya, maklumlah. Yang membuat viral juga mereka. Bikin penasran, dan dibumbui hal-hal mistis. Maka tidak mengherankan orang-orang dari luar kampung berdatangan. Rupanya mereka ingin membuktikan kebenaran kabar yang beredar.
Lumrah orang-orang penasaran, mereka ingin tahu: apakah betul itu jeritan kuntilanak, ataukah ada kemungkinan lain? Berikut kutipan pemberitaan mengenai hal itu. Â Â
*
Dua malam berturut-turut, yaitu Ahad dan Senin malam (5-6/4/2020), warga sejumlah kampung di Imogiri, Yogyakarta, dilanda ketakutan. Salah satunya warga pedukuhan Payaman, Girirejo. Beberapa warga menyatakan mendengar jeritan mirip mirip suara kuntilanak. Sepanjang malam itu terdengar sampai beberapa kali. Sebelumnya warga di Dusun Ngrancah Imogiri diganggu suara serupa.
Pada Selasa malam (7/4/2020) warga Payaman masih mendengar suara yang sama. Meski tidak sebanyak malam-malam sebelumnya.
Warga tidak sepanik malam-malam sebelumnya. Terlebih ronda malam rutin dilakukan, dan kali ini petugas ronda ditambah. Munculnya kabar itu membuat orang-orang dari luar kampung berdatangan karena panasaran.
Triyono, Kepala Dukuh Sompok, Sriharjo, Imogiri, mengakui kabar teror suara aneh sempat beredar melalui media sosial dan grup whatsapp warga. Sejauh ini pihaknya meyakini bahwa suara tersebut berasal dari hewan sejenis musang. Mungkin saat ini merupakan musim kawin bagi mereka.
Belum ada kepastian, apakah suara jeritan itu memang ulah para musang pada musim kawin, atau benar suara kuntilanak. Para petugas ronda belum menemukan hasil apa-apa. Namun, berfcermin pada proses awal penyebaran virus Corona karena deteksi dan antisipasi yang terlambat, jangan sampai suara jeritan ini menasional, lalu mendunia pula.
Bila hal itu terjadi maka warga Yogya dan sekitarnya dapat mengetahuinya dari informasi pojok koran lokal Kedaulatan Rakyat dalam rubrik "Sunggu-Sungguh Terjadi".
*