Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Di Ruang Tamu

23 Agustus 2016   11:41 Diperbarui: 23 Agustus 2016   11:46 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ruang tamu didera gempa

Di ruang tamu kuingat,  tertata ragu meja kursi kayu
 pada karpet terserak juga buku-buku di atas rak
 di ujung dinding sebuah cermin berdebu
 berderet bingkai foto-foto kita terpajang kaku

Sudah berapa lama aku mengabaikannya
 dalam sunyi perjalanan dari padang ke padang
 terasa betapa ruang tamu kini kurindu
 di sana ada kamu menyambutku malu-malu

Itu ruang kenangan dengan tiga jendela kaca  
segenap perabotan sederhana seolah saling bercakap  
mengharap kabar dimana kita beradu debar
tumpah tawa, denting gitar, tapi lama sirna

Begitu kabur catatan berbaur terasa merapuh
kemana lagi semua pelaut hendak berlabuh  
kapal merapat di demaga, dan aku terseok pulang
tapi itu entah bila, raga ini terpenjara kecewa

Hanya di ruang tamu dengan lampu temaram
sebungkus rokok terbuka, secangkir kopi dengan panasnya
menunggu pada titian masa, dan kamu duduk di sana
kubayangkan pertemuan kita bakal tak lama

Di ruang tamu andai dulu pertengkaran itu semu
andai sesal itu tidak nyata, bahkan tumpahan air mata
kutinggalkan banyak cerita tua yang merapuh luka
cerita panjang penanda kita pernah menggarami rasa!

Sekemirung, 21 April - 23 Agustus 2016

Sumber gambar

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun