Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Puisi Para Pendaki, Ini Cara Tuhan Menguji Kami

10 Agustus 2015   23:36 Diperbarui: 4 April 2017   17:06 5216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak hanya mereka yang mampu menikmati ketinggian

Lihatlah kami, meski terseok dan terseret, pun langkah kecil meniti

Sebutlah kami sebagai pendaki, pada gunung dan bukit-bukit batu

Hutan ilalang, lereng terjal, berkawan aroma belereng yang teramat bau

 

Kami mengawasi tiap sesuatu dengan insting dan pendengaran ekstra

Bahkan kami tak sulit membedakan warna-warna, meneliti jarak dari suara

Penuh canda-tawa.  Semua terkabar dari cericit burung, desah irama gerimis

Bahkan gema yang menyebar lewat tebing, dan langit, dan aneka kisah magis

 

Semangat untuk mandiri, itulah  modal kami, lebih dari rasa ingin tahu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun