Tari adalah perpaduan olah gerak tubuh serta keindahan yang dipadukan musik pengiring yang membuat tari makin kompleks keindahannya sehingga bisa membius setiap mata yang menikmatinya.
Perhatian minim pemerintah terhadap kelestarian seni tari tradisional, membuatnya akan terus berkarya hingga tuhan mencabut nyawanya. "Kalau ditanya sampai kapan saya akan tetap mengajar tari? Maka jawabannya adalah selama saya hidup di dunia hingga tuhan mencabut nyawa saya," tukas Cecep R. pemilik sekaligus pengajar seni tari di DAP.
Ada hal yang membuat penulis terkagum dengan kegigihan mereka. Meski mereka adalah laki-laki, mereka tetap mengukir angin, berusaha melestarikan seni dan budaya sebagai wujud rasa cinta terhadap tanah kelahiran. Tak peduli itu adalah sebuah pekerjaan yang identik dengan perempuan. Rasa cinta terhadap seni dan budaya tradisional Indonesia telah mengalahkan kepedihannya itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H