Warga Harus Peduli Covid-19 untuk APD

Peduli yah itulah ungkapan hari ini tidak hanya ucapan tok tentu, peduli disini wajib berbuat dan merealisasikan apapun bentuknya tentu disesuaikan dengan kebutuhan. tahu sendiri covid-19 adalah penyakit menular maka yang dibutuhkan ya segala sesuatu yang berhubungan dengan bagaimana mengatasi penularannya.

Sejak covid-19 mewabah masker, handsanitizer, disinfektan dan Alat Pelindung Diri (APD) begitu dibutuhkan, dan kini langka keberadaannya. Mengingat kebutuhan tersebut sebagian besar adalah barang habis pakai, maka kebutuhannya tidak sedikit.

Contoh saja untuk kebutuhan APD yang dipakai para tenaga kesehatan (Nakes) jumlahnya sangat terbatas. Dilansir dari CNBC Indonesia Disampaikan Presiden Ir. H. Joko Widodo bahwa kebutuhan APD untuk Nakes dibutuhkan sebanyak tiga juta APD.

Dari sumber CNBC Indonesia Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng. M. Faqih mengungkapkan produksi APD saat inipun hanya bisa memenuhi 105.000 buah. Padahal menurut perhitungan para ahli, kebutuhan APD adalah 20 persen dari jumlah pasien terjangkit virus. 

Oleh karenanya jika semua mengandalkan pemerintah sudah dipastikan kita akan kewalahan bisa bisa para tenaga medis yang setiap hari bercibaku dengan pasien bisa tertular lebih dulu. Dibutuhkan para donatur dan masyarakat atas sumbangsihnya ikut menjadi bagian dari pemerintah dalam penggalangan bantuan.

Di Kecamatan Songgom-Brebes melalui Forum Peduli Kecamatan Songgom, Camat Songgom Mochamad Sodiq, S.STP.,M.Si lewat WAG mengumumkan pada anggota grup terkait kebutuhan APD dengan harapan ada kepedulian dari warga Songgom untuk menyisihkan sebagian rejekinya guna ikut membantu para tenaga medis dalam hal pengadaan APD.

Ass wr wb
Kepada Yth. Seluruh anggota group Forum Peduli Kecamatan Songgom.
Saat ini dokter, tenaga medis dan bidan desa serta aparat pemerintah desa yang bekerja sebagai garda terdepan penanganan terhadap ODP dan PDP Covid-19 sangat kekurangan Alat Pelindung Diri (APD), untuk itu melalui forum ini ijinkan kami menggalang dana sebagai wujud kepedulian kita terhadap penanganan covid-19 di Kecamatan Songgom.
Bantuan yang kami butuhkan:
1.Masker biasa
2.Masker N-95
3.Jas Hujan
5. Termometer IR dll
4.Bantuan dapat berupa barang maupun uang. Apabila berupa uang akan kami belikan APD.
Bantuan dapat diserahkan ke Posko Kesiapsiagaan Penanggulangan Covid-19 Kecamatan Songgom di Kantor Kecamatan Songgom atau melalui bank mandiri rekening no. 1390016455614 an. Mochamad Sodiq.
Dana yang terkumpul dipisahkan dari saldo sebelumnya yaitu :

Sebelumnya Rp. 9.800.000,-

1. Tgl. 13/4/2020 diserahkan kepada ibu Raminah untuk memperbaiki rumah tidak layak huni : 500.000
2. 20/4/2020 diserahkan kepada sarifudin songgom lor Rt 2 Rw 2 sakit paru paru : 500.000

*Saldo : 8.800.000*

Was wr wb.

Forum Peduli Kec. Songgom
M. Sodiq -- 087749836123

Dana yang terkumpul :
1.Hamba Allah : 1.000.000
2. Hamba Allah : 1.000.000
3. Organisasi NU : 2.000.000
4. H. Abdul Hakim : 5.000.000
5. Arisman : 500.000
6. Yayasan songgom berkibar : 1.000.000
7. CSR UPK PNPM kec. Songgom : 10.800.000
8. Para Agen/ewarong : 1.200.000
9. IGTKI Kec
 Songgom : 500.000
10. IGTKI : 1 buah Jas Hujan
11. Hamba Allah : 1.000.000
12. PLKB kec songgom : 500.000
13. Pendamping PKH sekec songgom : 1.300.000
14. Hamba Allah : 1 box masker
15. Dewi Aryani : bikuit 66 dus (bumil + balita)
16. Dewi aryani : biskuit  61 dus (bumil + balita)
17. dewi aryani : 120 buah masker kain
18. Dewi Aryani :Hand sanitazer : 2 drigen 10 liter.
19. H. Arisman : hand sanitazer 3 botol @ 1/2 liter
20. PD dan PLD kec. Songgom : 500.000
21. Dewi aryani : masker kain 100, botol minum 15
22. Karyawan kecamatan 380 makser kain.
23. Gara mangkutahta :  masker kain 109 buah
24. UPJA Bina Tani Dukuhmaja : 500.000
25. D.A. : 5.000.000
26. Hamba Allah a : 300.000

Jumlah uang : Rp. 32.100.000,-

Dibelanjakan dan serahkan :
1. Tgl 27/3/2020 pembelian masker 15 dus @Rp 350.000 : 5.250.000
Diserahkan ke desa
2. Tgl 27/3/2020 pembelian termometer infrared 1 buah : 3.300.000
Diserahkan ke puskesmas
3. Tgl 29/3/2020 pembelian termometer IR 3 buah @ 2.700.000 : 8.100.000
Diserahkan ke cenang, gegerkunci, jatimakmur
4. Tgl 31/3 /2020 pembelian masker n95 25 buah @80.000 diserakan kepada bidan  desa : 2.000.000
5. Tgl 31/3/2020 biskuit bumil dan balita didistribusikan ke 10 desa.
6. Tgl 1/4/2020 pembelian 1 box masker : 190.000
7. Tgl 3/4/2020 pendisteibusian 120 masker kain kepada desa dan kecamatan
8. Tgl. 3/4/2020 pendistribusian biskuit balita dan bumil ke 10 desa
9. Tgl. 7/4/2020 pembelian baju hazmad @65.000 x 17 :  1.105.000
Diserahkan ke bidan desa seke songgom
10. Tgl 7/4/2020 pembelian masker kian @8.000 x 100 : 800.000
34 buah diserahkan kepada ODP dan PDP melalui bidan desa
11. Tgl 9/4/2020 Termometer digital 5 buah : 536.000
12. 14/4/2020 Penyerahan masker kain ke puskesmas 75, kecamatan 25 buah14/4/2020
13. Penyerahan botol minum ke puskesmas 7, kecamatan 8 buah.
14. 15/4/2020 2 termometer diserahkan ke bidan dukuhmaja
15. 16/4/2020 jas hujan diserahkan petugas perekaman ktp.
16. 16/4/2020 masker 380 buah dibagikan di pasar jatirokeh dan songgom lor.
17. 16/4/2020 makser kain 100 buah diserahkan ke pengurus masjid jatirokeh dan 9 buah kecamatan.
18. 16/4/2020 hand sanitazer diserahkan ke puskesmas jatirokeh 1 drigen.
19. 20/4/2020 hand sanitazer 1 botol kecamatan songgom
20. 25/4/2020 Termometer digital diserahkan bidan songgom : 1 buah dan masker kain 12 buah
21. 26/4/2020 bantuan sembako kepada bpk. Karnawi wijahan : 200.000
22. 26/4/2020 bantuan sembako kepada Damin Rt 1/7 cenang : 200.000

Pengeluaran : Rp. 21.681.000

*Saldo : 10.419.000*

Dalam proses pemesanan :
-
Barang yang masih ada di posko :
1. masker biasa 2 box
2. Masker n95 : 8 buah
3. Hand sanitazer 1 drigen
4. Hand sanitazer 2 botol @ 1/2 liter : 1,5 liter
5. Masker kain 64 buah
6. Termometer digital 2 buah

Demikian kutipan broadcast Camat Songgom dari WAG penerimaan pengeluaran rinci terlapor.

Tidak beda tentunya bagi para wakil rakyat mereka juga ikut sibuk dalam membuatbstrategi berbagi kepedulian terhadap daerah pilihannya (Dapil) seperti yang dilakukan oleh Hj. Nur Nadlifah, S.Ag.,MM anggota komisi IX DPR RI Dapil IX Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Wilayah Brebes, Tegal, Slawi. Selain berkunjung langsung beliau juga menghimbau warganya agar tetap tenang dan waspada.

Dok. Mr x

" Perlunya gerakan solidaritas sosial, dalam gerakan tersebut masyarakat dapat berkontribusi memberikan donasi untuk disalurkan kepada yang membutuhkan, mari fastabiqul khoirot untuk peduli bersama." Tutur Hj. Nadlifah dalam kesempatannya.