Mohon tunggu...
aldis
aldis Mohon Tunggu... Insinyur - Arsitektur Enterprise

Arsitektur Enterprise, Transformasi Digital, Travelling,

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menavigasi Sukses Bisnis: Rahasia Adaptasi dan Integrasi Pemetaan Proses Bisnis dan IT

28 Januari 2024   18:05 Diperbarui: 28 Januari 2024   18:12 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Satu hal yang pasti tentang bisnis adalah perubahan selalu terjadi. Lingkungan bisnis bisa berubah, teknologi bisa berkembang, dan kebutuhan pelanggan bisa berubah. Dengan pemetaan proses, perusahaan dapat lebih mudah beradaptasi dengan perubahan ini. Kita bisa melihat proses bisnis kita seperti sebuah mobil; kadang-kadang kita perlu melakukan servis, mengganti ban, atau menyesuaikan rute perjalanan.

Misalnya, jika restoran kita tiba-tiba melihat peningkatan pesanan online, kita bisa menggunakan pemetaan proses untuk melihat bagaimana kita dapat mengintegrasikan sistem baru ini tanpa mengganggu keseluruhan alur kerja. Ini membantu perusahaan tetap lincah dan siap menghadapi tantangan baru.

Menjadi "BPMN Friendly": Integrasi Sistem TI

Kita semua tahu betapa pentingnya teknologi informasi (TI) dalam dunia bisnis modern. Dengan menggunakan BPMN, perusahaan dapat lebih mudah mengintegrasikan sistem TI yang mendukung operasional sehari-hari. Ini seperti menghubungkan alat-alat berbeda di dapur kita sehingga semuanya berjalan bersama-sama dengan mulus.

Misalnya, dengan sistem pemesanan online yang terintegrasi dengan sistem dapur, kita dapat memastikan bahwa pesanan online langsung disampaikan ke dapur tanpa perlu intervensi manual. Ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga mengurangi risiko kesalahan.

Mengukur Kinerja dan Menetapkan Tujuan: Key Performance Indicators (KPI)

Kita semua tahu bahwa untuk mencapai kesuksesan, kita perlu tahu di mana kita berada dan di mana kita ingin pergi. Dengan pemetaan proses, perusahaan dapat menetapkan Key Performance Indicators (KPI) untuk mengukur kinerja.

Mari kita lihat kembali ke restoran kita. Mungkin salah satu KPI kita adalah waktu tunggu rata-rata dari pemesanan hingga makanan disajikan. Dengan pemetaan proses, kita dapat dengan mudah melacak dan mengukur ini. Jika KPI ini tidak mencapai target yang diinginkan, kita dapat kembali melihat pemetaan proses untuk melihat di mana kita bisa melakukan perubahan.

Menyederhanakan untuk Keterbacaan Semua Pihak

Sebuah bisnis sukses bukan hanya tanggung jawab para pemimpin atau eksekutif tingkat tinggi. Semua orang, dari staf di lantai pabrik hingga pelayan di restoran, berkontribusi pada kesuksesan perusahaan. Pemetaan proses dengan BPMN memberikan cara yang mudah dimengerti dan terbaca untuk semua pihak.

Dalam bisnis yang berhasil, kita semua harus memiliki pemahaman yang seragam tentang bagaimana proses berjalan. Misalnya, pemetaan proses dapat membantu pelatihan karyawan baru, memastikan bahwa mereka memiliki pemahaman yang kuat tentang tugas dan tanggung jawab mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun