Tidak ada hal yang dirindukan di kampung halaman sejatinya hanya penghibur diri. Terutama bagi yang tidak berkesempatan mudik tahun ini. Sejatinya banyak hal yang dirindukan diam-diam.
Berikut ini empat hal yang dirindukan dari kampung halaman. Tentu saja berbeda antara satu perantau dengan yang lainnya. Terutama kadar kerinduannya.Â
1. Ibu dan Ayah
Sebagai satu-satunya orang tua yang masih hidup, merindukan ibu di kampung adalah wajib. Tidak akan pernah ada yang bisa menghalanginya.Â
Ibu adalah sosok yang selama ini menjadi alasan menjatuhkan air mata. Tentang rindu pada ibu, tidak akan pernah cukup dituliskan dengan kata-kata.Â
Makanya jangan pernah bertanya, "Sebesar apa rindumu pada ibu?" Pertanyaan singkat ini bisa melahirkan jawaban sepanjang jalan kenangan kehidupan.Â
Bahkan mungkin lembaran kertas di dunia ini cukup untuk menuliskan rindu seorang anak pada ibunya. Tidak ada pula yang bisa menuntaskannya selain doa dan sebuah jumpa.Â
Sementara sosok ayah, meskipun telah tiada tetap meninggalkan kenangan abadi dalam ingatan anaknya. Tidak salah jika telah meninggal sekalipun masih selalu dirindukan.Â
Terutama bagi perantau yang merasa belum mampu membahagiakan ayahnya semasa hidupnya. Bermimpi bisa mengunjungi makam ayah sekadar mengirim doa adalah kerinduan yang nyata.Â
2. Saudara, Keluarga, dan TemanÂ
Saudara kandung meskipun sering berselisih paham, tetapi justru kadang itu menjadi alasan kerinduan. Perjalanan kehidupan menuju pertambahan usia pun bukan halangan saling merindukan.Â
Kehidupan masing-masing di perantauan juga bukan hambatan untuk berbagi rindu. Bahkan segala perselisihan kecil yang pernah ada bisa menumbuhkan kerinduan yang mendalam.Â