Jadi, hasil survei ini tidak mutlak mewakili seluruh rakyat Indonesia. Namun, hanya mewakili suara sebagian penggemar bakso saja.Â
Artinya tidak perlu khawatir kalau bakso favorit Anda tidak memenuhi salah satu kriteria berikut ini. Toh survei ini bukanlah sebuah kebenaran mutlak yang harus diterima.Â
Tujuan awal survei memang hanya sekadar iseng dan untuk bersenang-senang. Jangan terlalu berharap juga kalau metode surveinya pakai pendekatan ilmiah dan segala macamnya.Â
Namanya juga survei ala-ala. Namun, bukan berarti bisa dianggap sebagai survei abal-abal lho, ya. Pasalnya survei ini benar-benar berdasarkan data yang valid.Â
Ya… meskipun validitasnya masih dipertanyakan juga. Namun, rasanya tidak masalah selama hasil survei didasari kejujuran dalam pengumpulan data.Â
Nah! Berdasarkan hal tersebut, berikut ini kriteria bakso favorit versi anggota komunitas ON|OFF Lombok.
1. Cita Rasa Bakso
Berdasarkan hasil obrolan ringan tentang makanan cukup berat ini, cita rasa bakso menjadi poin utama kriteria bakso favorit. Cita rasa bakso yang menggoda adalah alasan responden menjadikannya favorit.Â
Cita rasa ini ditandai dengan bulatan bakso yang bumbunya terasa atau tidak hambar. Memang ada yang rasanya hambar? Ada, yaitu bakso yang kelupaan ditambahi bumbu.Â
2. Komposisi, Harga, dan Porsi
Komposisi daging dan campuran dalam bakso menjadi kriteria bakso favorit berikutnya. Bakso favorit pilihan responden dibuat dari daging kelas 1 dengan sedikit campuran tepung kanji.Â
Tidak ada satu pun responden yang menginginkan bakso dengan kanji lebih banyak dibandingkan dagingnya. Kalau itu, sih, cilok. Iya, kan?Â
Kalau tentang harga sih relatif, ya. Asal sesuai dengan rasa dan porsinya. Menurut responden layak dijadikan favorit.Â