Mohon tunggu...
Sudomo
Sudomo Mohon Tunggu... Guru - Guru Penggerak Lombok Barat

Trainer Literasi Digital | Ketua Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat | Duta Teknologi Kemendikbudristek 2023 | Penulis Buku

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Empat Strategi Mengajarkan Anak Bangga Berwisata di Indonesia

17 April 2023   06:12 Diperbarui: 17 April 2023   06:36 1417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi spot swafoto di lokasi wisata alam edukasi Kampung Lebah Murpeji (Foto: Dokumentasi Pribadi)

Ilustrasi kandang lebah madu trigona di Kampung Lebah Murpeji (Foto: Dokumentasi Pribadi)
Ilustrasi kandang lebah madu trigona di Kampung Lebah Murpeji (Foto: Dokumentasi Pribadi)

Selain itu, agar anak bangga berwisata di Indonesia , perlu diberikan pemahaman tentang beberapa hal sebagai berikut. 

1. Membawa Kantong Sampah Sendiri

Langkah ini dilakukan agar anak memiliki kesadaran menjaga kebersihan lokasi wisata alam. Kesadaran ini merupakan nilai tanggung jawab anak terhadap wisata alam yang ada. 

2. Bimbingan Tidak Mencoret-Coret

Upaya ini dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran pentingnya menjaga keberlanjutan wisata alam. Melalui upaya sederhana ini anak akan terbiasa menjaga keaslian wajah wisata alam. 

3. Arahan Tidak Merusak Tanaman

Arahan ini untuk menumbuhkan kesadaran anak tentang arti penting menjaga keberlanjutan vegetasi yang ada. Arahan sederhana ini akan membiasakan anak menjaga keanekaragaman flora yang ada di wisata alam. 

4. Imbauan Etika Swafoto

Maraknya kerusakan wisata alam oleh perilaku tidak bertanggung jawab pernah viral di media sosial. Pendamping harus proaktif memberikan imbauan kepada anak tentang etika melakukan swafoto. Tujuannya agar anak bisa melakukan swafoto secara bertanggung jawab atas keberlanjutan wisata alam. 

Demikian beberapa tips mengajarkan bangga berwisata di Indonesia kepada anak. Melalui langkah-langkah sederhana tersebut diharapkan kesadaran menjaga keberlanjutan wisata alam dapat terwujud. Selain itu, akan menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap wisata alam yang dikunjunginya. 

Semoga bermanfaat! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun