Mohon tunggu...
Sudomo
Sudomo Mohon Tunggu... Guru - Guru Penggerak Lombok Barat

Trainer Literasi Digital | Ketua Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat | Duta Teknologi Kemendikbudristek 2023 | Penulis Buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Meramal Nasib Guru Penggerak Tahun 2024, Dihapuskan?

17 Februari 2023   11:19 Diperbarui: 17 Februari 2023   11:37 3402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, setidaknya membuat guru penggerak siaga dan waspada. Siaga dan waspada pastinya dalam menjaga motivasi diri agar tetap menyala. 

Motivasi diri ini nanti akan tetap bermanfaat di tahun 2024. Pergantian kepemimpinan dalam pemerintahan tidak akan menggoyahkan nilai dan peran yang telah tertanam. 

Oleh karena itu, guru penggerak harus terus tergerak, bergerak, dan menggerakkan. Bagaimanapun situasi politik yang terjadi bukan alasan untuk menanggalkan status guru penggerak. 

Artinya yang menuliskan ramalan nasib guru penggerak di ujung tanduk tahun 2024, hapus saja. Daripada membuat malu nantinya. 

Dari uraian di atas nasib guru penggerak tahun 2024 memang tinggal menunggu waktu. Namun, bukan berarti harus pasrah. Banyak hal yang bisa diperbuat. Berbagai potensi dapat dikelola sebagai kekuatan. 

Dihapus atau tidak, sejatinya guru penggerak adalah penggerak. 

Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun