Namun, setidaknya membuat guru penggerak siaga dan waspada. Siaga dan waspada pastinya dalam menjaga motivasi diri agar tetap menyala.
Motivasi diri ini nanti akan tetap bermanfaat di tahun 2024. Pergantian kepemimpinan dalam pemerintahan tidak akan menggoyahkan nilai dan peran yang telah tertanam.
Oleh karena itu, guru penggerak harus terus tergerak, bergerak, dan menggerakkan. Bagaimanapun situasi politik yang terjadi bukan alasan untuk menanggalkan status guru penggerak.
Artinya yang menuliskan ramalan nasib guru penggerak di ujung tanduk tahun 2024, hapus saja. Daripada membuat malu nantinya.
Dari uraian di atas nasib guru penggerak tahun 2024 memang tinggal menunggu waktu. Namun, bukan berarti harus pasrah. Banyak hal yang bisa diperbuat. Berbagai potensi dapat dikelola sebagai kekuatan.
Dihapus atau tidak, sejatinya guru penggerak adalah penggerak.
Semoga bermanfaat!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI