Kata
Aku mengejanya
Susah payah
Tak lelah berusahaÂ
Tak goyah melangkah
Tak gentar berjuang
Namun, tak semudah kuharapkan
Lidahku tetap saja kelu
Dalam debar aku meragu
Merajuk rayu pada waktu
Mendedah tabir makna kata
Mendidih segenap isi kepala
Guncang terasa dalam detak
Lebur menyatu dalam detik
Makna kata menjauh
Menepi melemparkan sauh
Sayup terdengar tauh
Makna mendekat
Kata tersenyum
Rasa
Itulah maknanya
Nyaris sirna
Memudar dilahap waktu
Menghilang ditelan zaman
Meronta ditikam perubahan
Kata itu adalah toleransi
Menghargai pada yang beragam
Menghormati atas yang berbeda
Sekarang di mana berada?Â
Masih tersimpan pada beberapa
Masih menyatu pada sebagian
Masih terjalin dalam kehidupan
Hanya saja tidaklah seberapa
Butuh kecupan hangat
Perlu pelukan erat
Agar tak pudar
Tetap terjaga
Senantiasa ada
Rupa
Hadir nyata
Ada terpelihara
Tak lagi berjibaku
Tak lagi bersitegang
Meski beda menghadang
Begitulah kata melahirkan rasa
Begitulah rasa menghadirkan rupa
Berbeda tak lagi kekhawatiran
Bersatu bukan lagi keraguan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H