Penggunaan uang elektronik sudah efektif diberlakukan. Selain penggunaannya praktis, Anda juga bisa me-redeemuang elektronik. Agar pengeluaran Anda tetap terkendali, yuk simak cara cerdas menggunakannya!
Terhitung mulai tanggal 31 Oktober 2017, pembayaran jalan tol di gardu tol sudah menggunakan alat pembayaran berupa kartu elektronik.
Melalui Badan Pengatur Jalan Tol yang bekerja sama dengan Bank Indonesia, pemerintah sudah siap melakukan sosialisasi dalam penerapan elektronifikasi pembayaran jalan tol sebanyak 100%.
Ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah dalam meningkatkan Gerakan Nasional Non-Tunai dengan target sebanyak 75% di tahun 2019.
Selanjutnya akan disusul oleh Bank DKI, Bank Nobu dan Bank Mega yang nantinya turut melakukan elektronifikasi dalam pembayaran jalan tol per Desember 2017 mendatang.
Pengisian Ulang di Outlet, Bukan di Gerbang Tol
Memang, pengisian ulang saldo uang elektronik bisa dilakukan di gerbang tol.
Namun, kebiasaan ini bisa menimbulkan antrian yang mengakibatkan kemacetan di ruas jalan tol.
Bagi Anda yang ingin bepergian melalui jalan tol ada baiknya untuk selalu mempersiapkan saldo di dalam kartu elektronik.
Isilah ulang saldo di outlet seperti Indomart, Alfamart, merchant/fasilitas bank (ATM atau e-banking). Pengisian saldo minimal pada masing-masing kartu elektronik adalah sebesar Rp 20 ribu.
Pasalnya, tujuan dari elektronifikasi ini untuk menurunkan antrian kendaraan di gerbang tol yang panjang setiap harinya.
Uang Elektronik Bisa atau Di-redeem
Tak hanya sekedar diisi dan dipergunakan, ternyata uang elektronik bisa ditunaikan atau di-redeem.
Sebagaimana peraturan yang telah diatur oleh Bank Indonesia.
Anda sebagai pengguna uang elektronik tidak perlu khawatir jika ingin menguangkan kembali saldo yang dimiliki dalam kartu elektronik. Misalnya Anda pengguna e-money dari Bank Mandiri.
Anda cukup datang saja ke salah satu cabang Bank Mandiri terdekat untuk menukarkan sisa uang elektronik dalam bentuk tunai sehingga uang Anda tidak akan hilang tanpa kejelasan.
Uang elektronik yang bisa ditukarkan pun bisa mulai dari Rp 10 ribu. Walaupun saldo Anda yang tersisa adalah Rp 3 ribu pihak bank akan tetap melayani.
Kartu uang elektronik memang memberikan kemudahan dalam bertransaksi. Anda tak perlu repot membawa uang tunai dalam jumlah besar jika tidak dalam keadaan mendesak.
Apabila e-moneyyang Anda miliki belum digunakan dalam jangka waktu yang panjang, uangkan saja sisa saldonya. Yuk, bijak dalam menggunakan uang elektronik!
Referensi:
Tarik Tunai E-Money, Manfaatkan Lebih Cerdas!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H