Mohon tunggu...
Suciati Lia
Suciati Lia Mohon Tunggu... Guru - Guru

Belajar mengungkapkan sebuah kata agar bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kekuatan Tulisan: Mengapa Guru Perlu Memperdalam Kemampuan Menulis? dan Langkah-Langkah Praktis untuk Mencapainya

14 Mei 2024   05:52 Diperbarui: 14 Mei 2024   06:18 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menebarkan kebaikan melalui tulisan

Seorang guru yang telah mahir menulis tentu akan memanfaatkan kemampuannya dalam mengembangkan profesinya tak hanya sebagai guru. Guru tersebut akan menuliskan dalam bentuk buku atau dalam bentuk lain misalnya blog. Hal ini dilakukan agar tulisannya dapat dinikmati oleh pembaca dan bermanfaat. Cara ini dilakukan agar penulis dapat menebarkan kebaikan melalui tulisan yang ditulisnya.

Sebagai evaluasi dan umpan balik

Kemampuan menulis tidak hanya untuk pengembangan diri guru juga dapat digunakan sebagai umpan balik yang efektif bagi murid. Dalam hal ini, guru dapat memberikan komentar tugas yang konstruktif dan  bimbingan yang sesuai guna membantu meningkatkan keterampilan yang dimiliki oleh murid.

Itulah beberapa manfaat yang bisa saya pribadi alami saat terjun ke dalam dunia kepenulisan. Memang berbagai upaya yang dilakukan agar kemampuan tersebut terus terasah. lalu jika awalnya, sebagai guru belum memiliki kemampuan menulis apa langkah-langkah yang mesti diupayakan agar kemampuan itu dapat meningkatkan kemampuan menulis bagi guru? inilah uapaya tersebut sebagai pengalaman pribadi yang dilakukan

Mengikuti workshop menulis

Sejak pandemik lalu, saya mulai tertarik untuk belajar menulis. Tidak hanya sebagai guru namun mengembangkan bakat lain. Cara tersebut dapat dilakukan melalui pelatihan daring. Meskipun berbayar namun tidak menguras isi kantong dan terbilang terjangkau. Tapi hasilnya juga tidak kaleng-kaleng. Dari workshop daring kita dapat mengatur kesibukan waktu yang dimiliki sehingga pengembangan diri tetap dapat dilakukan.

Mengikuti tantangan menulis

Tak hanya pelatihan dalam menulis yang sering ditawarkan. Namun juga berupa tantangan menulis di sosial media yang dilakukan setiap hari. Tulisan bisa berupa pengalaman hidup sehari-hari dan lainnya. Dengan begitu, guru akan terus berupaya mengembangkan tulisannya agar dapat menyelesaikan tantangan selama sebulan yang diadakan oleh komunitas atau even lainnya.

Bergabung dalam komunitas

Selain yang disebutkan di atas, penting bagi guru bergabung dalam komunitas yang memberikan informasi dan peluang tentang pengembangan menulis dan juga tawaran dari penerbit. Dengan begitu, guru dapat mengambil bagian yang disesuaikan dengan kemampuannya. Guru dapat berkarya seorang diri atau berkolaborasi dengan teman di komunitas sehingga menghasilkan tulisan yang menarik yang bisa diterbitkan secara mayor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun