Ternyata, belajar di luar itu menyenangkan. Selain bisa belajar juga bisa menikmati wisata dan sekaligus menikmati perjalanan. Kita dapat bercanda, mengobrol dan saling merekatkan kebersamaan dalam kekeluargaan.Â
Adanya proyek membuat hubungan antara guru dan murid semakin dekat. Guru menjadi tahu apa menjadi kemauan murid sehingga guru dapat mewujudkan sesuai keinginananya asal memiliki dampak positif.
Banyak hal yang dapat kita peroleh manfaat dari kegiatan kunjungan ke museum Mulawarman. Salah satunya yakni mengenal kearifan lokal pada masa dahulu yang patut kita ketahui dan lestarikan. Sudah seharusnya generasi milineal tidak melupakan sejarah. Bahkan adanya sejarah membuat kita belajar banyak hal mulai dari segi ekonomi, sosial, pendidikan dan banyak lagi. Adapun fungsi dari kearifan lokal adalah
1. Konservasi Pelestarian Sumber Daya Alam yang Ada
Kearifan lokal memiliki cakupan yang cukup luas. Bukan hanya adat istiadat, tapi kearifan lokal juga merupakan pandangan hidup masyarakat mengenai sumber daya alam yang ada di wilayah mereka. Kearifan lokal yang ada membuat masyarakat lebih sadar mengenai pentingnya SDA yang ada di sekitarnya
2. Menjadi Petuah, Kepercayaan, dan Pantangan
Orang-orang tua kita di masa lalu, tentu ingin yang terbaik untuk kehidupan anak cucunya yang akan datang. Sayangnya, mereka tidak bisa hidup selamanya untuk menjaga agar anak cucunya tetap menjalani kehidupan yang baik.Â
Sebagai gantinya, leluhur kita mewariskan berbagai kearifan lokal. Dengan kearifan lokal yang melekat pada masyarakat, maka bukan hanya merupakan pandangan hidup yang bisa menjadi lebih baik. Lebih dari itu, kearifan lokal juga mencakup nasihat atau petuah, pantangan yang tidak boleh dilanggar, juga kepercayaan yang dipelihara dengan baik.
3. Menjadi Ciri Utama Sebuah Masyarakat