2. Kesehatan (Populisme)
Kasus: Pengembangan layanan kesehatan publik.Penjelasan: Atatrk memperkenalkan program kesehatan masyarakat untuk semua warga negara, mengurangi kesenjangan akses antara wilayah perkotaan dan pedesaan. Ini sesuai dengan populisme, yang menekankan kesetaraan akses untuk semua orang.
3. Ekonomi (Nasionalisme)
Kasus: Industrialisasi dan kebijakan ekonomi nasional.
Penjelasan: Atatrk mendorong kemandirian ekonomi melalui pengembangan industri lokal dan mengurangi ketergantungan pada negara asing. Ini mencerminkan nasionalisme, di mana kepentingan bangsa diutamakan.
4. Agama (Sekularisme)
*Kasus: Penghapusan kekuasaan agama dalam pemerintahan.
*Penjelasan: Setelah penghapusan Kekhalifahan Utsmaniyah, Atatrk menerapkan  sekularisme untuk memisahkan agama dari negara.
5. Politik (Republikanisme)
Kasus: Peralihan sistem pemerintahan dari monarki ke republik.
Penjelasan: Atatrk mengganti sistem monarki absolut dengan sistem pemerintahan republik berbasis demokrasi. Hal ini sesuai dengan prinsip republikanisme, di mana kedaulatan ada di tangan rakyat.