Setelah melewati Stasiun Jebres, stasiun selanjutnya adalah Solo Balapan. Oh iya, misal mau turun ke Stasiun Jebres, bisa juga keliling kota Solo. Wisata dekat Stasiun Jebres ada Pasar Gede, lalu Keraton Solo, Benteng Vastenburg. Untuk transportasi bisa naik becak, taksi, ojek, maupun jalan kaki.
Diantara Stasiun Jebres dan Stasiun Balapan ada pemandangan Masjid Syeikh Zayed. Setelahnya akan berhenti lagi di stasiun balapan pukul 10.34 WIB. Stasiun Balapan Solo merupakan stasiun paling besar di Solo. Terdapat banyak jadwal di Stasiun Balapan Solo baik KAI reguler maupun KAI commuter.
Jika ingin mengeksplorasi Solo lewat stasiun balapan bisa juga kok. Wisata yang dekat Stasiun Balapan Solo ada banyak. Kebanyakan adalah kuliner, Â lalu ada Pasar Legi, ada juga Keraton Mangkunegaran, ada juga wisata Taman Balekambang, Masjid Syekh Zayed. Sedangkan kalau mau ke bandara bisa juga naik kereta bandara ke bandara Adi Soemarmo Solo lewat Stasiun Balapan.
Di Stasiun Balapan banyak penumpang yang naik, kebanyakan mereka juga sama tujuannya ke Yogyakarta. Setelah melewati Stasiun Balapan, stasiun selanjutnya adalah Stasiun Purwosari. Tiba kira-kira jam 10.40 WIB. Stasiun Purwosari cukup besar dan strategis karena ada pemberangkatan kereta ke Jakarta dan ada pula jalur bus di depan stasiun.
Stasiun selanjutnya adalah Stasiun Gawok. Sebelum Pukul 10.47 WIB penumpang harus sudah bersiap. Stasiun Gawok berada di kabupaten Sukoharjo.
Selanjutnya sampai di Stasiun Delanggu Klaten pukul 10.53 WIB. Lanjut lagi ke Stasiun Ceper Klaten pukul 11.00 WIB.
Kemudian berada di Stasiun Klaten Kota pukul 11.09 WIB. Perjalanan lanjut ke Stasiun Srowot Klaten jam 11.16 WIB. Lanjut lagi ke Brambanan 11.23 WIB.
Dan sampai juga ke Stasiun Maguwo Yogya Sleman jam 11.31 WIB lalu Stasiun Lempuyangan jam 11.38 Â WIB yang berada di Kota Yogyakarta dan terakhir di Stasiun Tugu Yogyakarta pukul 11.42 WIB.
Sesampai di Stasiun Tugu Yogyakarta kami segera turun, di sana KRL sudah ditunggu penumpang yang menuju Solo.
Kami akhirnya keluar Stasiun Tugu, menuju Taman Pintar Yogyakarta. Ada ojek yang menawarkan dengan membayar 25 ribu  sampai Taman Pintar Yogyakarta. Lalu kami naik dan melihat pemandangan Yogya di siang hari.
Ojek yang kami naiki melewati Malioboro di sana banyak pejalan kaki yang wara-wiri kebanyakan para wisatawan. Saat perjalanan kami juga melihat kereta kuda disamping jalanan Malioboro. Kami juga melihat Pasar Beringharjo, Benteng Vredenburg lalu melihat Titik Nol Yogya.Â
Sampailah di Taman Pintar Yogyakarta. Kami Sholat di Mushola Taman Pintar, lanjut masuk Wahana Taman Pintar. Ada banyak yang dipelajari di wahana ini menambah pengetahuan pada anak-anak maupun orang dewasa. Ada gedung Oval, gedung Kotak, dll.