Mohon tunggu...
Anusapati Cannabis
Anusapati Cannabis Mohon Tunggu... -

Pernah Kuliah di Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kabar

2 Juli 2015   15:25 Diperbarui: 2 Juli 2015   15:27 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Telah lama ia merindukan kabar dari Tuhan
yang biasa dikirim lewat lidah angin renta.
Darahnya merindui aksara dan titik koma
tentang raja lautan yang sedang belajar pedang
untuk menyayat kurun.

 

Rindu adalah dendam.
Tanya adalah tunggu.
Jalan tetap saja lengang.

 

Telah lama ia merindukan
kabar dari Tuhan sembari memunguti rentang
di balik gigil kayu, riak, dan bulan.

 

Lalu pada cermin ia tatap bayangan.
Ada ancam seribu satu.
Satu pun tak tentu.
Ada batu digerus ngilu.
Ngilu pun tak tentu.
Ada akhir dipermainkan sihir.
Sihir pun tak tentu.

 

Telah lama

ia merindukan kabar

dari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun