c. Pahlawan Tangan
- Persiapan
      Pada kegiatan ini, sebelum hari pelaksanaan pembuatan pahlawan tangan Mahasiswa Kampus Mengajar menginformasikan           kepada peserta didik kelas 4 dan 5 untuk membuat kerajinan tangan dari sampah plastik yang akan dijadikan pot sebagai media        tanam berbagai sayur-sayuran dan obatan herbal. Kami juga membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok, kemudian           masing-masing kelompok diminta untuk membawa bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kerajinan pahlawan tangan       seperti botol plastik, gunting, dan lem lilin untuk bahan lainnya seperti pisau kater, tembakan lem lilin, dan cat sediakan oleh          Mahasiswa Kampus Mengajar.
- Pelaksanaan
      Program pahlawan tangan ini merupakan kolaborasi kami bersama peserta didik untuk pelestarian lingkungan atau mitigasi           perubahan iklim dengan memanfaatkan kerajinan botol bekas sebagai media menanam bibit di pojok tanam. Kami                     melaksanakan program kerja ini di hari Senin, 29 April 2024 bersama kelas 4 di jam kedua mata pelajaran seni budaya,                 sedangkan untuk kelas 5 dilaksanakan pada hari selasa, 28 April di jam kedua-pulang.
     Kegiatan yang kami lakukan dalam pelaksanaan program ini, pertama menjelaskan tujuan pembuatan kerajinan dan                   memperlihatkan model video kreasi dari botol bekas yang akan peserta didik buat, selanjutnya mereka mulai memotong botol         bekas tersebut sesuai dengan bentuk model botol yang ada pada video yang kami perlihatkan. Kemudian kami membantu              peserta didik mengeratkan botol tersebut menggunakan lem lilin. Setelah itu peserta didik memilih warna dan mewarnai botol        tersebut sesuai dengan imajinasi dan kreativitas mereka.
F. Hasil Kegiatan
Program Tri Karya berjalan dengan lancar serta mendapatkan respon yang positif dari seluruh warga sekolah. Dalam setiap kegiatan, peserta didik berkontribusi dengan antusiasme yang tinggi. Sehingga setiap kegiatan yang telah dirancang berjalan dengan sempurna.
Program Tri Karya yang telah dilaksanakan tersebut dapat melatih kreativitas dan minat baca peserta didik, hal ini dapat dilihat dari semangat dan antusias peserta didik saat program dilaksanakan seperti minat peserta didik dalam membaca, bahkan kebanyakan peserta didik pada jam istirahat membaca di pojok baca. Kemudian kerjasama peserta didik dalam menciptakan sebuah karya yang indah dari sampah plastik dan kardus sangat baik, hal ini dapat dilihat dari hasil karya peserta didik dalam membuat pot tanaman dan menghias pojok tanam.
G. Penutup
Mahasiswa Kampus Mengajar 7 mengharapkan adanya dukungan penuh dari pihak sekolah untuk mengasah bakat dan minat peserta didik dalam kreativitas dan menumbuhkan kebiasaan membaca, kemudian memberikan tugas untuk melatih tanggung jawab peserta didik  dalam mendaur ulang sampah organik serta non organik guna meningkatkan kreativitas serta sikap gotong royong peserta didik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H