Format berita televisi adalah sebuah perencanaan dasar dari suatu konsep acara televisi yang menjadi landasan kreativitas dan desain produksi yang terbagi dalam berbagai kriteria utama yang disesuaikan dengan tujuan dan target acara permirsa tersebut.
(Naratama, 2000 : sutradara televisi).
Sedangkan cara bagaimana suatu berita itu ditampilkan atau disajikan dalam berbagai bentuk, yaitu :
1. READER (RDR)
adalah format berita singkat yang disampaikan presenter tanpa adanya dukungan gambar atau video.
Reader ini biasanya digunakan untuk melaporkan peristiwa penting yang mendadak belum ada gambar dan videonya.
2. VOICE OVER (VO)
adalah format berita dengan video yang keseluruhan narasinya dimulai dari intro hingga akhir kalimat yang dibacakan oleh presenter.
Dimana presenter tampil di depan kamera atau on camera. Setelah itu munculah gambar dan berita yang beriringan dengan suara presenter.
3. VOICE OVER-SOT (V0-SOT)
Format berita ini merupakan gabungan anatar format VO dan SOT yang dimana VO mengenai suatau peristiwa atau isu yang relevan berkaitan dengan apa yang diungkapkan oleh SOT.
4. BREAKING NEWSÂ
adalah berita yang sangat penting dan harus segara disiarkan secara langsung. Tetapi berita ini tidak terjadwalkan karena dapat terjadi kapan saja dan dimana saja.
5. LAPORAN KHUSUS
Berita dengan format paket lengkap dimana narasi, soundbite, dan sejumlah narasumbernya. Merupakan laporan panjang yang komprehensif mengenai berbagai peristiwa atau isu seperti bencana alam, politik, dan hukum kriminal.
6.LAPORAN LANGSUNGÂ
Format berita dengan siaran secara langsung mengenai suatu peristiwa penting yang sudah terjadwal seperti sidang MPR atau DPR, dan pelantikan presiden dan tokoh-tokoh penting lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H