Secara prinsip folosofis bahwa mengelola tubuh itu pararel dengan mengelola tatanan kehidupan yang idealnya adalah mengarah pada kehdiupan seimbang. Sehingga apabila direfleksikan  terhadap prinsip dasar Olah Tubuh Ideal (OTB), adalah gerak yang produktif dalam mendayagunakan apa yang ada di sekitar kita yang bisa dijangkau agar tubuh kita ini benar-benar menjadi sehat-seimbang, dan ideal sebagaimana yang dimaui oleh Sang Pencipta atas ciptaan-Nya. Masalah mau atau tidak tentang gerak hidup yang idealnya seiring dengan sistem gerak alam, hal itu berpulang kepada pilihan kesadaran masing-masing pribadi. Yakni, pola hidup seimbang ataukah pola hidup timpang sebagai lawannya?
Tiada paksaan di dalam memilih suatu tatanan hidup. Mau dengan tatanan hidup seimbang silakan, mau dengan tatanan hidup timpang pun silakan.
"Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada tatanan hidup yang sesuai dengan fitrah Allah, sebab Dia lah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah tatanan kehidupan yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui," Ar-Rum (30):30.
"Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan." Korintus 8:14.
Salam Seimbang Universal Indonesia Nusantara ...
*****
Kota Malang, Oktober di hari kedua puluh sembilan, Dua Ribu Dua Puluh Empat.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H