Mohon tunggu...
sucahyo adiswasono@PTS_team
sucahyo adiswasono@PTS_team Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Hanya Seorang Bakul Es, Pegiat Komunitas Penegak Tatanan Seimbang. Call Center: 0856 172 7474

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untaian Perjalanan

25 Oktober 2024   00:33 Diperbarui: 25 Oktober 2024   01:14 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rentang waktu dalam perjalanan
Kulalui dan kujalani
Lebur baur jadi satu langkah
Seperti simponi tak berima

Kemana arah langkah kaki ini
Haruskah menuju hitam kelam
Putih bersih tak bernodakah
Ataukah serba ragu kelabu

Jalan yang terbentang masih panjang
Namun jangan lengah tenggelam dalam lengang
Kala melawan rintangan dan aral yang menghadang
Berbekal nyali beruntai nurani

Meski harus kelam menghitam
Bahkan memutih bersih
Setidaknya memancarkan warna
Wujud satunya asa dan cita
Menjadi realita ... 

*****

Kota Malang, Oktober di hari kedua puluh lima, Dua Ribu Dua Puluh Empat.  

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun