Mohon tunggu...
sucahyo adiswasono@PTS_team
sucahyo adiswasono@PTS_team Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Hanya Seorang Bakul Es, Pegiat Komunitas Penegak Tatanan Seimbang. Call Center: 0856 172 7474

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Saatnya Tiba

25 Mei 2024   02:05 Diperbarui: 25 Mei 2024   02:06 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar: dokpri

Tak seorangpun kuasa mencegahnya
Karena seiring dengan jalannya sejarah

Dan, kita manusia sedang menanti
Saatnya tiba sebagai kepastian sejarah
Rancang bangun dari Sang Maha Segala

Isyarat dan tanda yang kian menggejala
Tentang alam semesta tengah berproses
Menuju kehancurannya ...

Lihatlah, betapa bumi tempat kita berpijak
Perlahan sedang alami sakit

Pun demikian pada jasad tubuh diri kita
Sedang tidak baik-baik pula
Sakit!

Proses kehancuran tengah berjalan
Keseimbangan yang tak terjaga dan tak terpelihara
Berganti menjadi ketimpangan tiada tara

Bencana demi bencana tak terhindarkan
Dari perang hingga geliatnya alam semesta

Akibat ulah serakah manusia
Tak sadar dan lena akan siapakah dirinya
Yang sesungguhnya ...

Kehancuran alam semesta yang bakal melanda
Akankah ada yang tersisa?

Ruang bagi yang terselematkan
Tegaknya tatanan seimbang
Di atas puing-puing kehancuran sistem yang timpang

Adakah?
Siapakah?

*****

Kota Malang, Mei di hari kedua puluh lima, Dua Ribu Dua Puluh Empat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun