Mohon tunggu...
Subhan Tomi
Subhan Tomi Mohon Tunggu... Perawat - Belajar84

Belajar menulis bukan karena ingin terkenal tetapi karena peduli. Sebelah Tangan Tidak Akan Bertepuk

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ambisi Les Bleus vs Albiceleste Mengangkat Trofi untuk Ketiga Kalinya di Qatar?

18 Desember 2022   12:24 Diperbarui: 18 Desember 2022   12:46 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Piala dunia Qatar 2022 (Istimewa).

Messi memenangkan perghargaan apapun dalam kariernya, namun dia belum pernah sekalipun membawa timnas Argentina angkat trofi turnamen ini, dia pernah membawa Albiceleste ke final pada 2014, tetapi Argentina kalah dari Jerman.

Argentina tidak mudah mencapai final Piala Dunia. Di laga pembuka, tim berjuluk Albiceleste itu dikalahkan oleh Arab Saudi dengan skor 1-2. Namun setelah itu, Messi mampu memimpin Argentina mengalahkan Meksiko dan Polandia di babak penyisihan grup.

Argentina dari masa ke masa selalu memiliki gelandang dan striker yang efektif dan atraktif peluang emas untuk mencetak gol bagi para striker. Dalam hal ini, di mana gelandang atau bahkan bek ingin melihat atau menciptakan peluang secara kreatif, penyerang seperti Messi atau Alvarez akan dengan mudah memanfaatkannya. Akan menjadi kejutan dan hadiah pensiun yang luar biasa jika Lionel Messi dan Argentina mengangkat trofi pada Minggu malam.

Sejarah pertemuan Argentina dan Prancis 

Argentina vs Prancis telah bertemu sebanyak 5 kali. Namun, Argentina menang dengan empat kemenangan.S edangkan Les Bleus hanya satu. Namun kemenangan Prancis hanya datang di laga terakhir, yakni babak 16 besar Piala Dunia 2018. Tim besutan Didier Deschamps itu menang 4-3. 

Secara total, Argentina dan Prancis telah bertemu 3 kali di Piala Dunia. Selain edisi 2018, keduanya bertarung di Piala Dunia 1930 dan Piala Dunia 1978. Argentina memenangkan kedua laga tersebut.

Kecerdasan dan kematangan emosi pemain kedua tim akan menjadi penentu. Selain menghadapi tekanan untuk menang, keegoisan para pemain bintang kemungkinan besar akan menjadi bumerang. 

Baik bagi Argentina maupun Prancis, kemungkinan kecerobohan emosional menurut saya sama, jadi pandangan ke depan pelatih dan kepala dingin kapten akan menjadi salah satu faktor penentu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun